Laporan Wartawan Tribunnews Taufik Ismail
TRIBUNNEWS. COM, JAKARTA - Kantor Staf Presiden (KSP) memastikan pembangunan tahap awal Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) di Ibu Kota Nusantara (IKN) selesai sesuai target 2024. Pembangunan KIPP IKN direncanakan terbagi menjadi empat zona, yaitu Zona 1A, Zona 1B, Zona 2, dan Zona 3.
Zona 1A dan 1B itu sendiri akan menjadi titik lokasi pembangunan Istana Kepresidenan dan beberapa kantor kementerian. Sementara zona lainnya masih dalam tahap perencanaan.
"Kita pastikan target terpenuhi dan semua kepentingan masyarakat diakomodasi dalam setiap tahap pembangunan infrastruktur. Oleh karenanya kita akan terus berkolaborasi dengan pemerintah daerah untuk mengawal pembangunan tahap awal KIPP IKN selesai 2024," kata Deputi I KSP Febry Calvin Tetelepta, Kamis, (24/3/2022).
Baca juga: Jokowi Bolehkan Mudik Lebaran Asal Sudah Booster, Ahli: Sebaiknya Diberikan pada Kelompok Rentan
Baca juga: Pemilik Tanah di IKN Bisa Ajukan Klaim, Sosok Pawang Hujan Mandalika, Roby Satria Ditangkap Polisi
Baca juga: Viral Pria Sembunyi di Kolong Bus Demi Pulang Kampung, Berakhir Diantar Kembali ke Titik Awal
KIPP IKN sendiri akan dibangun di atas 6.000 hektar lahan.
Saat ini, proses pembangunan masih berfokus pada akses jalan dan pengadaan lahan.
"Percepatan sudah dimulai dengan pemasangan alat ukur titik geodesi di titik nol IKN.
Titik ini adalah patokan dari keseluruhan koordinat pembangunan infrastruktur IKN," lanjut Febry.
Menurutnya, KSP sebagai lembaga yang mengawal proyek strategis nasional Presiden dan Wakil Presiden, telah terlibat intensif dalam rapat-rapat koordinasi IKN dengan K/L terkait sejak bulan Februari, termasuk dalam perancangan peraturan turunan UU IKN.
"Selain mengawal tahapan pembangunan KIPP, KSP juga akan turut memastikan pembangunan sistem jalan akses, penyediaan air baku, pengendalian banjir dan drainase, dan pemukiman di Kawasan IKN," pungkasnya.