News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pemindahan Ibu Kota Negara

Menteri PANRB: Sekitar 60 Ribu ASN akan Mulai Pindah ke IKN Nusantara pada 2024

Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Malvyandie Haryadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi ASN

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPANRB) Tjahjo Kumolo mengungkapkan, pihaknya telah melakukan sejumlah persiapan dalam rencana memasuki Ibu Kota Negara Baru, Nusantara.

Kementerian PANRB telah menyiapkan sekitar 60 ribu Aparatur Sipil Negara (ASN) yang akan pindah ke Ibu Kota Baru, di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.

Hal itu disampaikan Tjahjo Kumolo saat Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi II DPR RI, di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (7/4/2022).

"Memasuki rencana Ibu Kota Negara baru, kami juga sudah mempersiapkan 60 ribu ASN dan anggota TNI/Polri yang kita harapkan awal 2024 sudah pindah," kata Tjahjo.

Baca juga: Overview Tribunnews 7 April 2022: Vonis 2 Tahun untuk Tewasnya Gilang Endi Saputra

Tjahjo menambahkan, pemindahan para ASN yang akan bertugas di Ibu Kota Baru akan dilakukan secara bertahap.

Tentunya, dengan memperhatikan pembangunan infrastruktur di kawasan IKN. 

"Nah ini tergantung bagaimana infrastruktur perumahan dan infrastruktur transportasi dan berbagai hal yang berkait dengan sekolah buat anak-anak dan sebagainya," papar Tjahjo.

Baca juga: Sidang Perbaikan Uji Formil UU IKN, Pemohon Bertambah Jadi 2 Kali Lipat

Ia menambahkan, para persiapan perpindahan ASN juga dilalukan secara simultan dengan anggaran yang terbatas, terlebih dengan kondisi Covid-19 saat ini.

Tetapi, ada hikmah dari Covid-19 ini sehingga para ASN bisa bekerja di kantor maupun bekerja di rumah.

"Sehingga kebutuhan ASN yang ada kemudian mulai tahun ini akan kita tingkatkan PPPK-nya baik guru, perawat termasuk bidan, ini akan bisa memenuhi harapan para keseluruhan," jelasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini