News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Sempat Turun, Survei Populi Center Sebut Kepercayaan Masyarakat Atas Kinerja Jokowi Meningkat

Editor: Wahyu Aji
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka, Senin, 18 April 2022.

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Mario Christian Sumampow

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Meski sempat turun, kini kepuasan masyarakat atas kinerja Presiden Joko Widodo kembali naik usai pemerintah mampu seimbangkan berbagai aspek guna adaptasi menghadapi virus Covid-19.

Hal ini disampaikan Rafif Pamenang Imawan, peneliti dari Populi Center yang melakukan pengkajian opini publik dan kebijakan publik, melalui Rilis Survei di kanal YouTube Populi Center Channel, Minggu (24/4/2022).

“Kami tahu bersama pada bulan Maret 2020 ada pandemi Covid-19. Semua negara mencoba memahami. Rata-rata kepercayaan terhadap pemerintah juga menurun, kepuasan juga menurun,” kata Rafif.

Kepuasan menurun tidak tanpa sebab.

Salah satu alasannya adalah karena masyarakat harus dipaksa untuk mengikuti Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dan protokol kesehatan (prokes).

“Ketika bulan November 2019 atau empat bulan sebelum Covid-19 masuk Indonesia. Tingkat kepuasan terhadap pemerintah Jokowi cukup tinggi. Ketika Covid-19 muncul kita tes, cukup menurun kepercayaannya,” kata pria yang mengenyam pendidikan di Universitas Gadjah Mada, Departemen Ilmu Politik Pemerintahan, 2010 silam.

Setelah adaptasi dan pemerintah sudah mampu menyeimbangkan antara aspek ekonomi dan aspek kesehatan, potret survei kepuasan masyarakat terhadap kinerja Jokowi berada di titik 62, 4 persen.

Ketidakpuasan masyarakat berada di titik 32,8 persen. Sedangkan 4,8 persen responden menyatakan tidak tahu atau tidak menjawab.

Baca juga: Tanggapi Survei, Pengamat Ungkap Sejumlah Alasan Rendahnya Tingkat Kepercayaan Publik kepada Parpol

Survei dilakukan oleh Populi Center dari Januari 2019 sampai dengan Maret 2022. Dengan 1200 responden, 120 kelurahan yang tersebar di 34 provinsi.

Di tiap satu kelurahan ada 10 responden yang tersebar dalam dua RT. Masing-masing RT terdiri dari 5 responden.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini