Tabrani juga mengatakan kebijakan ini dilakukan berdasarkan arahan Pemerintah Pusat.

"Pak Dirjen (PAUD Dikdasmen) mengarahkan agar masuk (sekolahnya) diundur menjadi tanggal 12 Mei," ucapnya dalam keterangan tertulis, Rabu (4/5/2022) yang dikutip dari Kompas.com.

Perpanjangan liburan ini guna mengantisipasi kemacetan arus lalu lintas di wilayah Banten saat arus balik Lebaran 2022.

Kebijakan ini diharapkan membuat warga di wilayah Tangerang Raya, yakni Kabupaten Tangerang, Tangerang Selatan, dan Kota Tangerang kembali dari kampung halaman secara tidak bersamaan.

Prediksi Puncak Arus Balik Lebaran 2022

Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) mengimbau masyarakat yang melakukan perjalanan mudik dengan menggunakan kendaraan pribadi untuk kembali lebih awal atau kembali setelah puncak arus balik.

“Setelah kita merayakan hari raya Idulfitri di kampung halaman, tentu kita akan kembali ke tempat masing-masing untuk bekerja, maupun beraktivitas lainnya. Saya ingin mengingatkan bahwa pemerintah memprediksi puncak arus balik akan terjadi pada tanggal 6, 7, dan 8 Mei 2022,” ujar Presiden dalam keterangannya, Selasa (03/05/2022), dikutip dari setkab.go.id.

“Untuk menghindari kepadatan arus balik, dan agar kita semua nyaman di perjalanan, saya mengimbau, saya mengajak Bapak, Ibu dan Saudara-Saudara yang melakukan perjalanan dengan kendaraan pribadi agar kembali lebih awal atau kembali setelah puncak arus balik, tentunya sesuai dengan izin yang didapatkan dari tempat kerja,” tambahnya.

Presiden menegaskan pemerintah akan selalu berupaya melakukan yang terbaik untuk masyarakat, termasuk mengatur perjalanan arus balik dengan manajemen lalu lintas untuk mengurai kemacetan.

“Kebijakan ganjil genap, aturan satu arah (one way) dan larangan truk masuk jalan tol akan tetap diberlakukan. Semua dilakukan agar masyarakat tetap nyaman,” imbuhnya.

(Tribunnews.com/Farrah Putri) (Kompas.TV/Johannes Mangihot) (TribunJakarta.com/Dionisius Arya Bima Suci) (TribunJabar/Muhamad Syarif Abdussalam) (Kompas.com)