News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Teguran Megawati Tahun Lalu soal Banjir Rob Terbukti, Pengamat: Cermin Kinerja Gubernur Jateng

Penulis: Hasanudin Aco
Editor: Muhammad Zulfikar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ratusan sopir truk mengantre di kawasan Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, Jawa Tengah, akibat pelabuhan lumpuh akibat banjir rob, Selasa (24/5/2022)

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Teguran Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri kepada Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo soal banjir rob kini menjadi kenyataan. 

Banjir rob yang menerjang kawasan pesisir Jawa Tengah hingga ke Semarang merendam pelabuhan, rumah warga, hingga fasilitas umum.

Direktur Eksekutif Research Oriented Development Analysis (RODA) Institut, Ahmad Rijal Ilyas menilai Ganjar tidak mengindahlan apa yang sudah diwanti-wanti Megawati sejak tahun lalu.

Baca juga: Diterjang Banjir Rob, Warga Semarang Dapat Bantuan Pangan Hingga Pakaian

Hal itu sekaligus menjadi cermin serta indikator bagaimana kinerja Ganjar yang sudah hampir habis dua periode masa kepemipinannya.

"Ini cernin untuk melihat kinerjanya. Bayangkan saja, Bu Megawati selaku sosok yang nemberikan rekomendasi pada Ganjar sudah mewanti-wanti soal banjir rob sejak setahun lalu. Tapi tidak ada langkah apa-apa dari Ganjar sehingga bencana yang dikhawatirkan itu benar-benar kejadian," kata Rijal, Minggu (29/5/2022).

Ia pun menilai kegagalan mengatasi banjir rob ini disebabkan karena Ganjar dalam hal kinerja terlalu fokus pencitraan guna meningkatkan elektabilitasnya menjelang Pilpres 2024. 

Padahal, banjir rob ini merupakan sesuatu yang bisa diantisipasi sejak awal, misalnya dengan membuat tanggul laut seperti di Jakarta. 

Namun, upaya itu tak pernah dilakukan secara serius.

Baca juga: Banjir Rob di Pantura Jateng, Walhi Beri 3 Catatan untuk Pemerintah

"Ganjar selama ini terlihat lebih fokus mengerjakan hal-hal yang bisa menarik simpati rakyat dan meningkatkan elektabilitas dia di survei, tapi lupa mengatasi ancaman banjir rob. Padahal dia sudah diperingatkan oleh ketua umumnya," kata Rijal. 

Rijal menambahkan, saat ini sudah sangat terlambat bagi Ganjar untuk mengatasi keadaan. Air laut sudah terlanjur menggenangi rumah ribuan orang di wilayahnya. 

Kekhawatiran Megawati juga sudah terlanjur kejadian. 

"Ganjar sudah mengecewakan Megawati dan rakyat yang dipimpinnya," ucapnya.

Megawati pernah menegur Ganjar soal potensi banjir rob ini dalam pertemuan secara virtual dengan Ganjar dan Kepala BMKG Dwikorita Karnawati pada 5 Agustus 2021. 

Ketika itu Megawati sedang menanggapi pernyataan Presiden Amerika Serikat Joe Biden soal Jakarta bakal tenggelam 1o tahun lagi.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini