TRIBUNNEWS.COM - Wali Kota Bern, Alec von Graffenried, menulis surat untuk Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.
Surat Alec itu diunggah istri Ridwan Kamil, Atalia Praratya, di akun Twitter dan Instagram-nya.
Lewat suratnya, Alec menyampaikan dukungan dan simpati atas hilangnya Emmeril Kahn Mumtadz di Sungai Aare di Bern, Swiss.
Ia berharap, seharusnya kunjungan Ridwan Kamil dan keluarga ke Bern bisa meninggalkan kesan yang bagus.
Tetapi, hilangnya Eril di Sungai Aare turut membuat Alec bersedih.
Baca juga: Profil Alec von Graffenried, Wali Kota Bern Sampaikan Simpati pada Ridwan Kamil atas Hilangnya Eril
Baca juga: Di Tengah Upaya Pencarian Eril, Istri Ridwan Kamil Tulis Surat, Pamit Pulang ke Indonesia
Karena itu, Alec pun memastikan Kota Bern akan selalu terhubung dengan Ridwan Kamil dan keluarga.
Berikut isi lengkap surat Wali Kota Bern, Alec von Graffenried:
"Akhir Mei 2022
Untuk Gubernur,
Saya benar-benar berharap kunjunganmu di Bern hanya akan meninggalkan kesan yang bagus.
Saya merasa sedih, kunjunganmu bersama keluarga saat ini berbuntut insiden yang tragis.
Kota Bern selamanya akan terhubung denganmu dan keluargamu terkait kejadian menyedihkan pekan ini.
Dengan hormat,
Graffenried."
Seperti diketahui, Alec sempat bertemu dengan Ridwan Kamil pada Senin (30/5/2022) lalu.
Baca juga: Update Pencarian Eril: Yellow Notice Diterbitkan, Istri Ridwan Kamil Pamit Pulang ke Indonesia
Baca juga: Cuti Ridwan Kamil Berakhir 4 Juni, Kemendagri Sebut Belum Ada Pengajuan Perpanjangan Cuti
Didampingi Duta Besar RI untuk Bern, Muliaman Hadad, Alec bertemu langsung dengan Ridwan Kamil, Atalia Praratya, dan Camillia Laetitia Azzahra.
Mengutip situs resmi Pemerintah Provinsi Jawa Barat, Alec menyampaikan dukungan dan simpatinya dalam upaya pencarian Eril.
Eril hilang di Sungai Aare sejak Kamis (26/5/2022).
Kala itu, Eril tengah berenang bersama sang adik, Camillia Laetitia Azzahra, dan seorang temannya.
Nahas, ia terseret arus ketika hendak menepi.
Mengutip situs kemlu.go.id/bern, pencarian Eril saat ini masih difokuskan di wilayah antara Schwelenmaetelli dan Engehalde.
Patroli secara intensif juga dilakukan di luar pintu ari Engehalde.
Tak hanya itu, komunitas olahraga air di sepanjang Sungai Aare juga dipastikan telah menerima informasi terkait hilangnya Eril.
Hal ini akan membuat polisi Bern memiliki cakupa informasi yang lebih luas terkait keberadaan anak sulung Ridwan Kamil itu.
Baca juga: Beredar Rekaman Suara Ungkap Kondisi Ridwan Kamil dan Atalia, Singgung soal Perjuangan Cari Eril
Baca juga: Ratusan Calon Jemaah Haji Majalengka Doakan Keselamatan Eril Putra Ridwan Kamil
Interpol Terbitkan Yellow Notice
Terkait hilangnya Emmeril Kahn Mumtadz, Interpol telah menerbitkan yellow notice.
Hal ini telah dikonfirmasi oleh Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Pol Dedi Prasetyo, Kamis (2/6/2022).
Dedi mengatakan, yellow notice yang diterbitkan oleh Interpol pusat, ditujukan pada seluruh negara anggota.
Yellow notice ini, terang Dedi, diajukan National Central Bureau (NCB) INterpol Polri sebagai langkah proaktif untuk membantu pencarian Eril.
"Dari Interpol pusat (Lyon, Perancis) yang ditujukan kepada seluruh anggota Interpol dunia," kata Dedi, dikutip dari Kompas.com.
"Polri bekerja sama dengan Interpol, Kepolisian Swiss, dan KBRI setempat terus memantau secara aktif perkembangan di lapangan," imbuhnya.
Mengutip laman Interpol, yellow notice adalah peringatan polisi internasional untuk orang hilang.
Peringatan ini diterbitkan untuk korban penculikan orang tua, penculikan kriminal, atau hilang yang tak bisa dijelaskan.
Yellow notice merupakan alat penegakan hukum yang penting yang dapat meningkatkan kemungkinan orang hilang ditemukan, terutama jika ada kemungkinan orang tersebut bepergian, atau dibawa ke luar negeri.
Baca juga: Update Pencarian Eril, Kepala Protokol Kemlu Swiss Temui Ridwan Kamil
Baca juga: Cuti Ridwan Kamil Hampir Selesai, Pihak Keluarga Susul ke Swiss untuk Bantu Pencarian Eril
Keluarga Ridwan Kamil akan Terima Apapun Hasilnya
Sudah memasuki hari keempat sejak hilangnya Emmeril Khan Mumtadz di Sungai Aare di Bern, Swiss.
Juru bicara keluarga Ridwan Kamil, Elpi Nazmuzaman, menyatakan pihaknya akan menerima apapun hasil pencarian Emil.
Namun, keluarga tetap berharap Emil segera ditemukan dalam keadaan selamat.
“Sekarang memasuki hari keempat, pencarian mulai diintesifkan di bawah permukaan air, sebelumnya di permukaan air menggunakan drone."
“Kini menggunakan drone yang jarak terbangnya relatif rendah dan berbagai macam perahu yang bisa mendeteksi benda kurang lebih 3 meter di bawah permukaan air, sehingga relatif bisa ditemukan,” katanya, dikutip Tribunnews.com dari kanal YouTube tvOneNews, Minggu (29/5/2022).
Ridwan Kamil sendiri ikut turun tangan dalam mencari buah hatinya.
Ia pun mengambil cuti sejak 29 Mei hingga 4 Juni 2022 mendatang.
Surat izin terkait cuti tersebut disetujui oleh Menteri Dalam negeri, Tito Karnavian, pada 28 Mei 2022.
“Karena adanya musibah, maka Pemerintahan Provinsi Jawa Barat mengambil inisiatif khususnya tanggal 29(Mei)-4 Juni untuk meminta kepada Menteri Dalam Negeri terkait dengan izin (cuti).”
“Alhamdulillah, tanggal 28 Mei, Menteri Dalam Negeri memberikan surat izin terkait dengan izin ke luar negeri dengan alasan penting,” terang Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat, Setiawan Wangsaatmaja, Senin (30/5/2022), dilansir Tribunnews.com.
Selama Ridwan Kamil cuti, pemerintahan Provinsi Jawa Barat akan dipimpin oleh Wakil Gubernur Jabar, UU Ruzhanul Ulum.
“(Jawa Barat) akan dipimpin oleh Wakil Gubernur yang harus berkoordinasi dan bertanggung jawab tetap Gubernur (Ridwan Kamil).”
“Otomatis, jalannya pemerintahan ini dalam kurun waktu hingga 4 Juni akan dipimpin oleh Bapak Wakil Gubernur,” tandasnya.
(Tribunnews.com/Pravitri Retno W/Suci Bangun DS/Yohanes Liestyo, Kompas.com/Tito Hilmawan Reditya)