News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Tahapan Pemilu 2024 Dimulai, Bawaslu Ingatkan Jajaran Soal Banyaknya Tantangan dan Godaan

Penulis: Danang Triatmojo
Editor: Adi Suhendi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ketua Bawaslu, Rahmat Bagja (ketiga kiri) didampingi Sekjen Bawaslu, Gunawan Suswantoro, Anggota Bawaslu, Herwyn JH Malonda, Lolly Suhenty, dan Totok Hariyono menekan tombol saat seremoni apel siaga pengawasan Pemilu 2024 serentak se-Indonesia di Jakarta, Selasa (14/6/2022). Kegiatan tersebut dilakukan dalam rangka pemantapan kesiapan jajaran pengawas pemilu menghadapi pelaksanaan setiap tahapan Pemilu 2024. Tribunnews/Jeprima

Laporan wartawan tribunnews.com, Danang Triatmojo

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - KPU resmi memulai tahapan Pemilu Serentak 2024 pada Selasa (14/6/2022) malam.

Anggota Bawaslu RI Lolly Suhenty mengingatkan kepada jajaran pengawas untuk menjaga integritas, soliditas, dan tetap profesional.

Alasannya kata Lolly, seiring dengan tahapan dimulai, akan muncul banyak godaan dan tantangan.

Atas dasar itu, ia meminta jajaran pengawas menjaga tiga hal penting tersebut selama aktivitas pengawasan.

"Godaan banyak, tantangan banyak, tetapi integritas yang akan bisa menjaga kita tegak di Bawaslu," kata Lolly dalam Rapat Koordinasi Persiapan Pengawasan Tahapan Pemilu 2024, ditulis Rabu (15/6/2022).

Lolly menerangkan Pemilu 2024 merupakan pertaruhan demokrasi di Indonesia.

Baca juga: Bawaslu Tak Permasalahkan Ketidakhadiran Jokowi di Acara Peluncuran Tahapan Pemilu 2024

Sehingga, menurutnya Bawaslu punya tanggung jawab besar untuk menyukseskan penyelenggaraannya.

Hal yang perlu ditekankan, kata dia, penyelenggaraan pemilu perlu dijaga dengan melaksanakan tahapan sesuai prosedur, dan tak cacat dalam konteks tata cara.

Baca juga: Bawaslu Bakal Sasar Buzzer Politik di Media Sosial yang Rusak Suasana Pemilu Serentak 2024.

Bawaslu juga mengingatkan untuk menjaga profesionalitas dan kode etik penyelenggara pemilu.

"Ini adalah kepercayaan, dukungan terbesar kita adalah rakyat karena ini bisnis kepercayaan dan kita sangat membutuhkan dukungan rakyat," katanya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini