News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kasus Mafia Tanah

Anggota DPR Berharap Menteri ATR/BPN Hadi Tjahjanto Lebih Berani Memberantas Mafia Tanah

Penulis: Chaerul Umam
Editor: Dewi Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Menteri ATR/BPN Hadi Tjahjanto menemui warga Desa Tegalrejo, Kecamatan Sumbermanjing Wetan, Kabupaten Malang Jawa Timur pada Minggu (19/6/2022).

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Chaerul Umam

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anggota Komisi II DPR RI Fraksi PAN Guspardi Gaus mendukung komitmen Hadi Tjahjanto sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) memberantas mafia tanah.

Hal ini membawa harapan di tengah carut marutnya persolan pertanahan yang penuh dengan sindikat mafia tanah.

Menurut Guspardi Gaus, memang dibutuhkan sosok yang tegas dan lebih berani menumpas mafia tanah dan mengatasi persoalan pertanahan atau mrantasi gawe (menyelesaikan masalah).

"Kehadiran sosok mantan panglima TNI yang diamanahkan sebagai menteri ATR/ BPN diharapkan akan bisa melakukan terobosan dan langkah lebih tegas, sistematis dan terukur dalam menyelesaikan sengkarut persoalan tanah di Indonesia," kata Guspardi kepada wartawan, Kamis (23/6/2022).

Baca juga: Bamsoet Dorong Menteri ATR/Kepala BTN Tegas Berantas Mafia Tanah

Guspardi menilai, masih banyaknya kasus mafia tanah yang belum terungkap harus menjadi prioritas untuk diselesaikan.

Masalah mafia tanah ini telah membebani masyarakat dan menimbulkan berbagai persoalan.

"Ini sesuatu yang diharapkan masyarakat, ekspektasinya Kepala BPN dapat melakukan penyelesaian terhadap persoalan-persoalan pertanahan," ujarnya.

Legislator asal Sumatera Barat itupun mengungkapkan bahwa persoalan mafia tanah tidak luput dari adanya oknum birokrasi yang melindungi.

Para mafia tanah ini memang merepotkan karena mereka sudah mempunyai sindikat.

Oleh karena itu, diperlukan langkah lebih berani dan tegas dengan kepastian hukum yang kuat, agar para pelaku mafia tanah mempunyai efek jera untuk tidak mengulai perbuatannya.

"Pak Hadi sebagai Menteri ATR/Kepala BPN yang baru harus melakukan evaluasi dan lebih berani membersihkan lembaga internalnya dari tingkat pusat hingga ke daerah, termasuk pihak swasta dan pihak lain yang melakukan persengkokolan jahat yang ujung-ujungnya merugikan masyarakat," kata anggota Baleg DPR RI itu.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Klik Di Sini!

Berita Populer

Berita Terkini