News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Rancangan KUHP

Demo Mahasiswa Berlanjut Siang Ini, Polisi Siapkan Pengamanan Ekstra di Gedung DPR

Editor: Hasanudin Aco
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sejumlah mahasiswa melakukan aksi demonstrasi di kawasan Patung Kuda, Monas, Jakarta Pusat, Selasa (21/6/2022). Demo mahasiswa menolak RKUHP kembali digelar di depan gedung DPR/MPR RI, Selasa (28/6/2022) siang ini.

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fandi Permana

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Demo mahasiswa menolak RKUHP kembali digelar di depan gedung DPR/MPR RI, Selasa (28/6/2022) siang ini.

Pihak kepolisian telah menyiapkan personel untuk mengawal jalannya demo lanjutan itu.

Polisi mengkonfirmasi perihal rencana demonstrasi dari elemen mahasiswa ini

"Rencananya ada kegiatan itu. Ada beberapa elemen gabungan tuntutannya terkait demo RKUHP. Besok ada dari BEM UI, UNJ, UKI, Fisip UI, termasuk blok politik pelajar," kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Komarudin saat dihubungi, Senin (27/6/2022).

Baca juga: Pemerintah Ragu RUU KUHP Bisa Disahkan Sebelum DPR Reses, Ini Alasannya

Berdasarkan informasi yang dihimpun dari beberapa sumber, rencana demo itu akan digelar mulai pukul 13.00 WIB.

Menurut polisi, konsentrasi massa demo di depan gedung DPR dengan perkiraan peserta hingga 1.000-an.

"Perkiraan massa sekitar 500-1.000," katanya.

Untuk antisipasi gangguan kamtibmas, polisi telah memetakan kelompok mahasiswa yang akan mengikuti demo tidak hanya dari Jakarta saja.

Pemetaan dimaksudkan agar peserta demo yang hadir terdata dan bisa dimonitor saat aksi digelar.

"Sampai saat ini kita masih melakukan mapping di wilayah-wilayah karena yang akan gabung juga ada dari teman-teman mahasiswa dari Tangerang juga dan beberapa di luar Jakarta," katanya.

Tak lupa, Komarudin mengimbau agar peserta aksi mengantisipasi adanya penyusup saat demonstrasi.

Polisi berharap mahasiswa melakukan unjuk rasa dengan tertib dan damai.

"Kami imbau bersama menjaga jangan sampai aspirasi yang diusung dikotori oleh ulah oknum dari kelompok-kelompok lain yang akan bergabung. Kami harap kerjasamanya untuk bersama-sama mengawasi karena yang tahu itu mereka-mereka juga siapa yang temennya atau bukan," pungkas Komarudin.
 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini