Baca tanpa iklan
Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Guru Besar UKI bidang Ilmu Manajemen Pendidikan Hotmaulina Sihotang berharap perguruan tinggi pemimpin yang berkomitmen mengimplementasikan Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI).
SPMI adalah proses sistemik yang wajib dilakukan oleh perguruan tinggi menjamin Tri Dharma Perguruan Tinggi baik akademik dan nonakademik.
Baca juga: Cegah Terjadinya KKN di Perguruan Tinggi, Kepala PPATK Hingga Rektor UKI Lakukan Ikrar Cawang
"Kepemimpinan struktural dan keilmuan berbasiskan SPMI akan menghasilkan perguruan tinggi unggul yang mampu berkontribusi dalam meningkatkan daya saing bangsa," ujar Hotmaulina melalui keterangan tertulis, Kamis (7/7/2022).
Hal tersebut diungkapkan oleh Hotmaulina dalam orasi ilmiah berjudul ‘Peran Kepemimpinan Mewujudkan Perguruan Tinggi Unggul Berbasiskan Sistem Penjaminan Mutu Internal’, dalam upacara pengukuhan sebagai guru besar, di Auditorium Grha William Soeryadjaya, UKI Cawang, Jakarta.
Perguruan tinggi unggul, menurut Hotmaulina, menerapkan tata kelola sesuai prinsip good university governance, yaitu aspek kredibilitas, transparansi, akuntabilitas, tanggung jawab, keadilan, manajemen risiko dan mengumumkan ringkasan laporan tahunan kepada masyarakat.
Baca juga: Empat Prodi UKI Ikuti Asesmen Akreditasi Internasional FIBAA
Menurutnya, perguruan tinggi unggul membutuhkan pemimpin yang memiliki kompetensi sebagai leader dan managerial.
"Bagi para pemimpin di perguruan tinggi, saya menyarankan kepemimpinan struktural perguruan tinggi seyogianya memiliki komitmen terus menerus dalam berpikir, bersikap, berperilaku, dan menjadi role model dalam mengelola perguruan tinggi," ucap Hotmaulina.
Sementara itu, Rektor UKI Dhaniswara K Harjono menjelaskan bahwa fungsi Perguruan Tinggi untuk menghasilkan Guru Besar yang berkiprah untuk kesejahteraan masyarakat di bidang Tri Dharma Perguruan Tinggi.
"Kami berharap Guru Besar dapat menjadi teladan bagi seluruh civitas academica UKI dan menorehkan prestasi bagi kita semua. Saya ucapkan sukses dan selamat kepada Hotmaulina Sihotang," ujar Dhaniswara.
Guru besar, menurutnya, bukan hanya berkontribusi untuk UKI tapi juga untuk Indonesia.