Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kasubbid Dukungan Kesehatan Satgas Covid-19 Alexander K Ginting mengungkapkan 70 persen jemaah haji Indonesia telah menjalani vaksinasi booster Covid-19.
Pada tahun ini, Indonesia memberangkatkan jemaah haji dengan kuota 100.051 orang.
"Keuntungan kita bahwa dari 100.000 jemaah, 70 persen itu sudah mendapatkan vaksinasi Booster," ucap Alexander dalam webinar yang disiarkan channel Youtube FMB9, Senin (11/7/2022).
Dalam penyelenggara ibadah haji pada tahun ini, Pemerintah Arab Saudi mensyaratkan jemaah haji untuk minimal telah disuntikkan dua dosis vaksin.
Meski begitu, hampir mayoritas jemaah haji Indonesia telah menjalani vaksinasi booster Covid-19.
Alexander mengungkapkan banyaknya jemaah yang telah divaksin, karena berbagai titik embarkasi di Indonesia telah mendorong penyuntikan booster.
"Kenapa ini terjadi? karena vaksin booster sudah didorong di 13 titik embarkasi yaitu Aceh, Medan, Padang, dan seterusnya," ungkap Alexander.
Baca juga: Menteri Agama Minta Petugas Pemondokan di Makkah Siaga Sambut Jemaah Nafar Awal
Alexander mengungkapkan arus kepulangan jemaah haji Indonesia ke Tanah Air akan berlangsung sebanyak dua gelombang.
"Akan ada arus kepulangan, sesuai dengan jadwal dimulai 16 sampai 30 Juli, ada gelombang 1, ada gelombang 2," tutur Alexander.
Para jemaah haji diminta untuk menerapkan protokol kesehatan sesampainya di Indonesia untuk mencegah penularan Covid-19.