News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Polisi Tembak Polisi

Pengamat Ungkap Keanehan Kasus Pembunuhan Brigadir Yosua, Ajudan Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo

Penulis: Igman Ibrahim
Editor: Hasanudin Aco
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Anggota Brimob Brigpol Nopryansah Yosua Hutabarat ajudan Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo yang tewas ditembak rekannya sesama polisi. Pengamat sebut ada keanehan dalam kasus itu.

"Menjadi sangat aneh bila tiba-tiba pelaku menjadi berubah, berani melecehkan istri pimpinan di rumah dinas pimpinan, yang tentu saja ada anggota polisi yang berjaga atau orang-orang lain di kediaman," jelas dia.

Keluarga Temukan Kejanggalan

Tewasnya Brigadir Yosua  masih menyisakan luka yang mendalam bagi keluarga korban. 

Samuel Hutabarat, ayah dari Brigadir Yosua, mengatakan ada sejumlah kejanggalan dalam kematian anaknya.

Menurutnya, tim dari Mabes Polri menyampaikan  dalam insiden tersebut Brigadir Yosua terlebih dahulu mengeluarkan senjata tajam dan menembak secara membabi buta ke arah ajudan Irjen Ferdy Sambo yang berada di rumah tersebut.

Namun, kata dia, hingga saat ini pihak kepolisian tidak menyebut pasti siapa yang terlibat baku tembak dengan Brigadir Yosua .

Bahkan, ia juga merasa janggal dan bertanya terkait kondisi orang yang terlibat baku tembak dengan Brigadir Yosua tersebut.

"Kalau anak saya yang menembak secara membabi buta, terus kondisi yang ditembak gimana, katanya lagi diperiksa di sana. Nah, logikanya kalau jarak 3 meter tidak mungkin tidak kena kalau terjadi baku tembak," kata Samuel, saat diwawancarai Tribun Jambi di kediamannya di Sungai Bahar, Senin (11/7/2022).

Cek CCTV

Samuel juga meminta pihak kepolisian untuk lebih terbuka dan memperlihatkan CCTV di lokasi kejadian, jika memang Brigadir Yosua terlebih dahulu melakukan penembakan.

Menurutnya, rumah perwira tinggi seharusnya memiliki CCTV dan pengawasan ketat.

"Itu kan rumah perwira tinggi, ya tolong diperlihatkan CCTVnya," ujarnya.

Menurutnya, kejanggalan lainnya beberapa jam sebeluM kejadian Brigadir Yosua dan keluarganya masih intens berkomunikasi.

Saat itu, orangtua korban bersama dengan adiknya sedang pulang ke kampung halaman, Balige, Sumatera Utara untuk ziarah.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini