News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pemilu 2024

PRIMA Bakal Gelar Rapimnas untuk Prakondisi Sebelum Daftar ke KPU Jadi Peserta Pemilu 2024

Penulis: Reza Deni
Editor: Adi Suhendi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Wakil Ketua Umum PRIMA Alif Kamal (dua dari kiri) mengatakan pihaknya bakal menggelar Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) II menjelang dibukanya pendaftaran peserta Pemilu 2024.

Laporan Reporter Tribunnews.com, Reza Deni

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Partai Rakyat Adil Makmur (PRIMA) bakal menggelar Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) II menjelang dibukanya pendaftaran peserta Pemilu 2024.

Diketahui, Komisi Pemilihan Umum (KPU) akan membuka pendaftaran partai politik calon peserta Pemilu 2024 pada 1-14 Agustus 2044 mendatang.

Rencananya PRIMA bakal mendaftar ke KPU pada hari pertama dibukanya pendaftaran, yakni 1 Agustus 2022.

Dia menyampaikan, saat ini Sekretariat Nasional PRIMA masih dalam proses pembenahan kelengkapan administrasi.

Wakil Ketua Umum PRIMA Alif Kamal mengatakan Rapimnas II digelar dalam rangka mengonsolidasikan segala kekuatan dan mempersiapkan tahapan pendaftaran partai politik.

Baca juga: Mantap Songsong Pemilu 2024, PRIMA Akan Mendaftar ke KPU pada 1 Agustus 2022

“PRIMA juga akan melaksanakan Rapimnas tanggal 31 Juli 2022 sebagai pra kondisi sebelum daftar ke KPU,” kata Alif Kamal dalam keterangan yang diterima, Rabu (13/7/2022).

Alif mengungkapkan salah satu pembahasan dalam agenda Rapimnas II ini adalah penguatan struktur partai dalam menghadapi verifikasi faktual setelah tahapan verifikasi administrasi selesai.

Dia optimistis PRIMA mampu melewati proses verifikasi administrasi maupun verifikasi faktual, dan menjadi peserta Pemilu 2024.

Baca juga: Harlah ke-1 PRIMA Jadi Momentum Bangkitkan kembali Semangat Perjuangan Indonesia

Alif juga menuturkan, dalam Rapimnas II PRIMA juga akan membahas perkembangan situasi nasional terkini, salah satunya terkait kenaikan harga kebutuhan pokok.

Menurut dia, kenaikan harga kebutuhan pokok sangat membebani kehidupan masyarakat biasa. Sebelumnya, rakyat sudah menjerit akibat Covid-19 dan saat ini kehidupannya harus tertekan dengan naiknya harga-harga kebutuhan pokok.

“PRIMA dengan tagline ‘Partainya Rakyat Biasa’ akan khusus membicarakan soal kenaikan harga kebutuhan pokok ini,” ujar dia.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini