TRIBUNNEWS.COM - Inilah profil Kolonel Laut (P) Arya Delano, perwira TNI yang menjadi Komandan Upacara Pelantikan Perwira TNI dan Polri 2022.
Arya Delano adalah Komandan Rersimen Taruna Akademi Angkatan TNI Laut (AAL).
Pada Kamis (14/7/2022) pagi, Arya Delano bertugas sebagai komandan upacara di halaman Istana Merdeka, Jakarta.
Selain memimpin jalannya upacara, Arya Delano juga mendapat apresiasi dari Presiden Joko Widodo yang saat itu hadir sebagai Inspektur Upacara (Irup).
Jokowi menyempatkan waktu memberi salam kepada Arya Delano dengan berjabat tangan sebelum meninggalkan tempat selesainya upacara.
Lantas berikut profil Arya Delano, perwira TNI AL komandan upacara pelantikan perwira TNI dan Polri yang mendapat apresiasi Jokowi:
Baca juga: Pesan Jenderal Dudung di Hadapan Ratusan Perwira Remaja TNI yang Baru Dilantik Jokowi
Arya Delano memiliki pangkat melati tiga di pundak atau Kolonel Laut (Pelaut).
Perwira menengah TNI AL ini lahir di Kota Pahlawan, Kota Surabaya pada 20 Mei 1974.
Ia adalah lulusan Akademi Militer 1996.
Saat ini, ia bertugas di Akademi Angkatan Laut (AAL).
Jabatannya adalah Komandan Rersimen Taruna Akademi Angkatan TNI Laut (AAL).
Sebelumnya, Arya Delano bertugas sebagai Dosen Patun Sesko TNI di Mabes TNI.
Dirinya juga pernah menjabat sebagai Komandan Pangkalan TNI AL Yogyakarta pada 2017-2018.
Posisinya saat itu digantikan oleh Kolonel Marinir Bambang Adriantoro.
700 Lebih Perwira Remaja Baru
Presiden Joko Widodo (Jokowi) melantik dan mengambil sumpah 754 calon perwira remaja (capaja) Tentara Nasional Indonesia dan Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri).
Pelantikan dilakukan pada upacara Prasetya Perwira (Praspa) TNI-Polri Tahun 2022, di Halaman Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (14/7/2022).
Para perwira yang dilantik terdiri dari 292 perwira lulusan Akademi Militer (Akmil), 107 perwira dari Akademi Angkatan Laut (AAL), 109 dari Akademi Angkatan Udara (AAU), dan 246 lulusan Akademi Kepolisian (Akpol).
Dalam upacara tersebut Presiden juga menyematkan tanda pangkat kepada para peraih Adhi Makayasa dari masing-masing matra.
Adhi Makayasa adalah penghargaan bagi lulusan terbaik di akademi TNI maupun Polri.
Berdasarkan lampiran Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 44 TNI tahun 2022 dan nomor 45 Polri Tahun 2022, peraih Adhi Makayasa tersebut yakni:
Rafi Naufal Arfiansyah sarjana terapan pertahanan letnan dua Infanteri NRP 1122105000000559 sebagai Adhi Makayasa Akmil.
Elang Triasti Fitrananda sarjana terapan pertahanan letnan dua laut pelaut NRP 25441P sebagai Adhi Makayasa Akademi Angkatan Laut.
Jeremia Zopi Pramudya sarjana terapan pertahanan letnan dua penerbang NRP 3122107990555176 sebagai Adhi Makayasa Akademi Angkatan Udara.
Adira Rizki Nugroho sarjana terapan kepolisian Inspektur polisi dua NRP 00051121 sebagai Adhi Makayasa Akademi Kepolisian.
Pesan Dudung
Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD) Jenderal Dudung Abdurrachman menerima 292 perwira remaja yang telah dilantik Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Kamis (14/7/2022).
Dari total hampir tiga ratus perwira yang dilantik, sebanyak 274 diantaranya adalah perwira putra dan 18 lainnya perwira putri.
Penerimaan ratusan perwira remaja itu dilakukan dalam rangkaian upacara penerimaan dan pengarahan di Markas Besar Angkatan Darat, Jalan Veteran, Gambir, Jakarta Pusat, Kamis (14/7/2022).
Dalam sambutannya, Jenderal Dudung memberikan sejumlah arahan dan pesan bagi para Perwira yang baru saja dilantik.
Dia berharap agar para perwira kelak menjadi kesatria muda yang berani dan tangguh menghadapi perubahan zaman.
“Pesan saya bahwa setelah kalian menjadi perwira, terbentang luas harapan dan cita-cita. Tentunya tidak mudah cita-cita itu akan kalian raih,” kata Jenderal Dudung saat memimpin upacara.
“Seperti kita melihat perwira tinggi yang hadir di depan kalian, tentunya melalui proses dan tidak semudah membalikkan telapak tangan,” ujarnya menambahkan.
Ia lantas berpesan agar para perwira remaja ini tidak mudah patah semangat dan tetap bekerja keras menggapai cita-cita.
Sebab, kata dia, seringkali hidup tidak melulu sesuai dengan apa yang didamba.
“Yang kita impikan kalian ingin jadi Jenderal belum tentu jadi kenyataan, toh yang kalian takutkan belum nyatanya terjadi,” ucapnya.
“Syukuri, kalau hati kalian baik pikiran biak, kembalinya juga baik,”
Mantan Pangkostrad ini melanjutkan para perwira yang baru saja dilantik ini juga harus mengerti keterbatasan, baik dalam kesatuan maupun dalam diri masing-masing.
Untuk itu, ia berpesan agar tidak mudah marah ketika jajaran berbuat kesalahan.
“Jangan marah dan mengamuk, apalagi melakukan tindakan fisik yang menyengsarakan mereka,” ujarnya.
Selain itu, Dudung juga berpesan para perwira harus menunjung tinggi azas-azas kemanusiaan yang bijaksana.
Sebab, kata dia, tak jarang para perwira muda terbuai karena masalah harta, tahta dan wanita.
“Tidak menutup kemungkinan dari luar maupun dalam ada yang menganggu kalian. Jangan merasa paling segalanya, karena justru dengan hal hal sepele kalian akan terjebak,” katanya.
(Tribunnews.com/Chrysnha/Taufik ismail/Naufal Lanten)