Koalisi Partai Politik

Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto Gelar Pertemuan dengan Hary Tanoe, Ajak Perindo Koalisi?

Editor: Malvyandie Haryadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto bertemu dengan Ketua Umum Perindo Hary Tanoe di Jakarta, Senin malam (15/8/2022).
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto bertemu dengan Ketua Umum Perindo Hary Tanoe di Jakarta, Senin malam (15/8/2022).

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum DPP Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo (HT) menggelar pertemuan empat mata dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di Jakarta, Senin malam (15/8/2022) kemarin.

HT mengatakan pertemuannya dengan Prabowo Subianto guna membicarakan berbagai isu nasional dan dunia.

"Beliau sebagai ketum partai yang lebih senior dan sebagai tokoh," tuturnya.

HT melanjutkan dalam pertemuan yang berlangsung selama kurang lebih dua jam, keduanya diskusi kebangsaan dan membahas potensi kolaborasi politik.

Baca juga: Anies Baswedan atau Khofifah Dianggap Paling Cocok Dampingi Prabowo di Pilpres 2024, Ini Alasannya

Meski demikian, tak dijelaskan secara gamblang apakah kedua partai tersebut bakal berkoalisi di Pilpres 2024.

HT menyebutkan banyak hal yang didiskusikan. "Berbagai hal dibahas, termasuk kolaborasi dalam menghadapi Pemilu 2024 mendatang," imbuh HT.

Menyoal Prabowo bakal kembali maju mencalonkan diri di Pilpres 2024, HT menjelaskan sebagai salah satu politikus senior di Indonesia, Prabowo sudah banyak memiliki pengalaman dalam pesta demokrasi lima tahunan tersebut.

"Bagus sekali. Saya rasa beliau ini sudah makan asam garam dan itu juga aklamasi mutlak dari semua kader Partai Gerindra," katanya.

Dengan segudang pengalaman yang dimiliki Prabowo, HT menilai sudah saatnya Prabowo kembali berjuang untuk membangun Indonesia yang lebih baik lagi.

Sementara itu, Prabowo menyebutkan pertemuan dengan HT untuk melepas kangen sebagai sahabat lama.

Menurutnya, ia dan HT sudah lama berjuang bersama-sama.

"Saya sama Pak HT kan sudah sahabat lama, sudah belasan tahun, jadi kita dulu juga sama-sama," kata Prabowo.

Menteri Pertahanan RI itu menyebutkan selain membahas isu-isu terkini, pertemuan dirinya dengan HT juga dalam undangan spesial antara teman lama.

"Tadi makan malam, kita berbincang-bincang antara dua kawan saja," ucapnya.

Merespons pertanyaan wartawan tentang prediksi Presiden RI ke-4 Abdurrahman Wahid atau Gus Dur bahwa dirinya akan menjadi Presiden RI, Prabowo berharap hal tersebut bisa menjadi kenyataan.

"Ya, mudah-mudahan benar," kata Prabowo.

Adapun, Ketua Harian Nasional DPP Partai Perindo Tuan Guru Bajang (TGB) HM Zainul Majdi menuturkan pembicaraan HT dan Prabowo menunjukkan bagaimana para pimpinan politik tetap menghadirkan kesejukan dan keteduhan di masyarakat.

Cak Imin: Dua Parpol Bakal Gabung Koalisi PKB-Gerindra

Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar (Cak Imin) mengungkapkan, bakal ada dua partai politik (parpol) lain yang bakal bergabung dengan Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya yang digagas PKB dengan Partai Gerindra.

Sinyal bakal bergabungnya dua parpol lain itu diisampaikan Gus Muhaimin kepada wartawan usai Sidang Umum Pembacaan Pidato Presiden dalam Rangka Penyampaian RUU tentang APBN Tahun Anggaran 2023 dan Nota Keuangan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (16/8/2022).

Namun, Cak Imin belum memberikan bocoran partai apa saja yang bakal bergabung dengan Koalisi PKB-Gerindra.

"Saya belum bisa buka sekarang, nanti kalau dibuka sekarang, enggak jadi masuk," kata Cak Imin.

Namun yang pasti, kata Wakil Ketua DPR RI ini, dua partai yang dimaksud sudah melakukan komunikasi secara intensif.

"Sudah ada dua partai yang intensif (berkomunikasi). Moga-moga positif. Moga-moga jadi. Kalau disebutkan (sekarang), bahaya itu," ujarnya.

Sebelumnya, PKB dan Gerindra sudah mendeklarasikan kerjasama politik yang ditandai dengan penandatanganan Piagam Deklarasi di Sentul Convention Center, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (13/8/2022).

Secara hitung-hitungan kekuatan, koalisi dua partai politik ini sebenarnya sudah mencukupi ambang batas minimal pencalonan presiden (presidential threshold/PT) 20 persen.

PKB memiliki modal 10 persen sedangkan Gerindra memiliki modal suara 12 persen sehingga jika ditotal sudah mencapai 22 persen.

Ada lima poin Piagam Deklarasi Koalisi PKB-Gerindra. Salah satu poin pentingnya adalah bahwa calon presiden dan calon wakil presiden yang akan diusung oleh kerja sama politik Partai Gerindra dan PKB akan ditentukan secara bersama-sama oleh Ketua Dewan Pembina/ Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Ketua Umum PKB Abdul Muhaimin Iskandar.

Kesepakatan kerja sama Partai Gerindra dan PKB ditindaklanjuti dengan kerja politik bersama untuk memenangkan pasangan calon presiden dan wakil presiden yang disepakati.

Siapa Lawan Terberat Prabowo Subianto di Pilpres 2024?

Peneliti Politik Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Wasisto Raharjo Jati mengatakan sosok yang memiliki popularitas hingga elektabilitas tinggi menjadi lawan terberat Prabowo Subianto dalam Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

Wasisto menilai lawan terberat Ketua Umum Partai Gerindra ini pada ajang Pilpres 2024 nanti datang dari Jawa Tengah yakni Gubernur Ganjar Pranowo.

Itu dengan catatan jika Ganjar Pranowo dicalonkan partai politik maju di Pilpres 2024.

Menurut dia, Ganjar menjadi sosok terberat lantaran namanya sering disebut-sebut dalam sejumlah survei terkait dengan politik.

“Besar kemungkinan adalah Pak Ganjar. Karena dalam rilis berbagai macam survei mutakhir keduanya saling terdepan dalam popularitas,” kata Wasisto Raharjo Jati saat dihubungi Tribunnews.com, Selasa (16/8/2022).

Ia menambahkan sejumlah nama lain yang bercokol di posisi teratas dalam hasil survei berkaitan dengan dinamika perpolitikan nasional pun berpotensi jadi lawan terberat Prabowo.

Namun, lanjut dia, tingginya popularitas hingga elektabilitas bukan sebuah kepastian tiap kandidat dapat maju menjadi Presiden di 2024 mendatang.

“Hal itu juga belum jadi jaminan selama mereka belum bisa mengamankan tiket nominasi dari parpol,” ujar Wasisto.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Klik Di Sini!

Berita Populer

Berita Terkini