Laporan Wartawan Tribunnews.com, Danang Triatmojo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) RI masih mendapati data bermasalah dalam pemutakhiran daftar pemilih KPU.
Anggota Bawaslu RI, Lolly Suhenty menerangkan data bermasalah tersebut di mana orang yang sudah meninggal tapi masih terdata masuk dalam daftar pemilih.
Selain itu didapati juga purnawirawan TNI/Polri yang sudah berstatus warga sipil tapi belum terdata dalam daftar tersebut. Hal ini berdasarkan hasil pengawasan yang dihimpun Bawaslu provinsi dan kabupaten/kota.
"Dari catatan yang masuk ke kami (dari Bawaslu provinsi dan kabupaten/kota) data pemutakhiran daftar pemilih berkelanjutan di beberapa tempat masih dilakukan secara serampangan," kata Lolly dalam keterangannya, dikutip Jumat (19/8/2022).
Terkait hal ini, Lolly menduga masalah periodik pemutakhiran data pemilih berkelanjutan kemungkinan besar akan kembali terulang.
"Sehingga problem dari periode ke periode berpotensi kembali terulang," ujarnya.