News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

OTT KPK di Universitas Lampung

Pengacara Sebut Ada Mahasiswa Titipan ke Rektor Unila, KPK: Silakan Sampaikan kepada Penyidik

Penulis: Ilham Rian Pratama
Editor: Hasanudin Aco
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Petugas KPK saat menghadirkan barang bukti kasus suap proses penerimaan mahasiswa baru jalur mandiri Unila di Gedung Merah Putih Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Kuningan, Jakarta Selatan, Minggu (21/8/2022). KPK menghadirkan 4 orang tersangka diantaranya Rektor Universitas Lampung periode 2020 s/d 2024 KRM, Wakil Rektor I Bidang Akademik Universitas Lampung HY, Ketua Senat Universitas Lampung MB dan Swasta AD usai menindaklanjuti laporan masyarakat yang diterima KPK terkait dengan dugaan korupsi pada penerimaan mahasiswa di Universitas Lampung tahun 2022. Tribunnews/Jeprima

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ilham Rian Pratama

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) merespons informasi soal adanya titipan mahasiswa kepada Rektor nonaktif Universitas Lampung (Unila) Karomani dari berbagai pihak.

Informasi itu sebelumnya dilontarkan pengacara Karomani, Ahmad Handoko.

Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri menginginkan dugaan itu disampaikan langsung kepada tim penyidik, bukan hanya di ruang publik.

"Nanti silakan sampaikan langsung di hadapan tim penyidik dan tuangkan dalam BAP (Berita Acara Pemeriksaan) supaya bisa menjadi alat bukti," kata Ali dalam keterangan tertulis, Sabtu (17/9/2022).

"Kami berharap bukan hanya disampaikan di ruang publik," imbuhnya.

Baca juga: KPK Dalami Aliran Uang ke Rektor Unila Prof Karomani Lewat Sejumlah Dekan

Ali menegaskan pihaknya tidak pandang bulu dalam mengusut kasus dugaan suap terkait penerimaan mahasiswa baru jalur mandiri yang menyeret Karomani.

KPK tidak segan untuk memproses pihak-pihak terkait lainnya dalam kasus ini jika ditemukan alat bukti yang cukup.

"Siapapun dan dari pihak manapun, jika kemudian ditemukan kecukupan alat bukti pasti proses penyidikan ini akan dikembangkan lebih lanjut," kata Ali.

Sebelumnya, Rektor nonaktif Unila Karomani diduga menerima calon mahasiswa titipan dari berbagai pihak.

Salah satu calon mahasiswa titipan itu berasal dari mantan kepala daerah.

"Iya, ada beberapa profesi ya. Ada yang dokter. Ada yang pengusaha, ada yang mantan kepala daerah gitu-gitu," kata pengacara Karomani, Ahmad Handoko, kepada wartawan, Selasa (13/9/2022).

Ia tak menjelaskan apakah calon mahasiswa yang dititipkan mantan kepala daerah itu anak si kepala daerah atau bukan.

Handoko mengatakan calon mahasiswa itu dititipkan ke Karomani agar lolos ke Fakultas Kedokteran.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini