News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan

Suporter Se-Indonesia Akan Buat Gerakan Revolusioner untuk PSSI Jika Hasil TGIPF Kanjuruhan Tak Adil

Penulis: Gita Irawan
Editor: Hasanudin Aco
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Perwakilan suporter seluruh Indonesia yang diwakili 30 orang mendatangi Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) Tragedi Kanjuruhan di kantor Kemenko Polhukam RI Jakarta Pusat pada Kamis (6/10/2022).

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Gita Irawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Perwakilan suporter seluruh Indonesia yang diwakili 30 orang mendatangi Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) Tragedi Kanjuruhan di kantor Kemenko Polhukam RI Jakarta Pusat pada Kamis (6/10/2022).

Usai pertemuan dengan TGIPF, pentolan suporter Persebaya Surabaya Andie Peci, mengatakan suporter se-Indonesia mengucapkan duka yang sedalam-dalamnya atas tragedi kemanusiaan di Stadion Kanjuruhan.

Ia mengatakan satu orang yang tidak bersalah kehilangan nyawa adalah kematian semua umat manusia.

Baca juga: Mahfud MD: TGIPF Sepakat Cari Akar Masalah Tragedi Kanjuruhan untuk Rekomendasi Selanjutnya

Hal tersebut disampaikannya saat konferensi pers usai pertemuan dengan perwakilan TGIPF Tragedi Kanjuruhan di kantor Kemenko Polhukam RI Jakarta Pusat pada Kamis (6/10/2022).

"Maka kami berharap pemerintah dalam hal ini yang diwakili oleh TGIPF untuk bekerja lebih serius, adil, dan objektif agar semuanya bisa kembali normal," kata Andie di kanal Youtube Kemenko Polhukam RI.

"Kalau kami tidak mendapatkan hasil yang adil buat suporter, tentu kami akan melakukan gerakan yang revolusioner, gerakan yang luar biasa, terutama untuk federasi sepak bola nasional PSSI dan sebagainya, LIB dan sebagainya itu. Kami menunggu agar ini segera diputuskan," sambung Andie.

Andie mengatakan sejumlah poin yang disampaikan kepada TGIPF dalam pertemuan tersebut di antaranya adalah permintaan agar persoalan tragedi di Kanjuruhan segera diselesaikan.

Kedua, kata dia, TGIPF agar sesegera mungkin menyelesaikan investigasinya.

"Tidak hanya sekedar diselesaikan tapi memang harus terang benderang. Siapa yang harus bertanggung jawab, hukumannya, dan sebagainya itu harus segera diputuskan," kata dia.

Selain itu, Andie juga menyampaikan keinginan suporter sepak bole se-Indonesia tentang perbaikan sepak bola nasional.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini