Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Insiden oknum pilot Lion Air menganiaya kru Turkish Airline dilaporkan terjadi pada Selasa (11/10/2022).
Aksi penganiayaan oleh pilot tersebut terjadi di dalam pesawat Turkish Airlines dengan rute penerbangan Istanbul, Turki menuju Bandara Udara Soekarno-Hatta Cengkareng.
Identitas pelaku pemukulan diketahui seorang pria berumur 48 tahun, MJJB.
Pelaku sedang tidak melakukan tugasnya saat insiden pemukulan terjadi.
Kini, pihak Lion Air tidak ingin ikut campur dalam masalah ini dan menyerahkan sepenuhnya kepada pihak yang berwenang.
Berikut fakta-fakta pilot Lion Air aniaya kru Turkish Airline dihimpun Tribunnews.com, Kamis (13/10/2022):
Baca juga: Usai Bikin Onar, Oknum Pilot Lion Air Diikat Penumpang Turkish Airlines
1. Viral di media sosial
Berdasarkan penelusuran, video detik-detik keributan yang melibatkan MJJB beredar luas di media sosial.
Sejumlah akun Instagram terlihat mengunggah rekaman, seperti @undercover.id.
Pada awal video tampak keributan di kabin pesawat.
Sejumlah orang berseragam Turkish Airline berusaha mengamankan seorang penumpang.
Suasana semakin memanas saat terjadi kontak fisik.
Kru pesawat sempat menendang MJJB. Sementara pelaku membalasnya dengan pukulan.
Insiden ini sempat menjadi pusat perhatian penumpang-penumpang lainnya.
"Oh orang Indo dia," kata penumpang lain dalam video.
Hingga kini, video sudah ditonton lebih dari ribuan kali oleh warganet.
2. Kronologi kejadian
Dihimpun dari Kompas.com, kejadian bermula saat pesawat terbang dari Turki ke Indonesia.
Di tengah perjalanan, MJJB ditegur karena tidak tertib.
Hal tersebut membuat pelaku emosi hingga terjadilah aksi pemukulan kepada kru pesawat.
Keributan berhasil diatasi setelah pelaku berhasil diamankan dan sempat menjadi bulan-bulanan kru pesawat dan penumpang yang ikut marah dengan ulah MJJB.
MJJB akhirnya diturunkan di Bandara Kualanamu, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara.
Baca juga: Karyawan Berulah di Penerbangan Turkish Airlines, Lion Air Serahkan Penyelesaian ke Pihak Berwenang
3. Penjelasan Polisi
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan membenarkan kejadian ini.
Pihaknya menerima laporan jika ada penumpang WNI yang mengamuk dan diduga dalam kondisi mabuk.
"Akibat dari pemukulan kepada crew atau pramugara itu, memancing amarah penumpang lainnya untuk memukul pelaku yang mabuk sampai mengalami luka-luka," ucap Zulpan kepada Tribunnews.com.
Zulpan melanjutkan, pelaku kemudian diturunkan untuk mendapatkan perawatan karena lukanya di Klinik kesehatan pelabuhan Kualanamu (KMO).
Sedangkan pesawat melanjutkan perjalanan ke Bandara Udara Soekarno-Hatta.
Akibat kejadian ini, perjalanan sempat delayed selama kurang lebih satu jam.
4. Kata Lion Air
Pihak Lion Air mengakui penumpang yang membuat onar merupakan karyawannya berinisial MJJB.
Ia diketahui menjabat sebagai pilot.
"Penumpang laki-laki berinisial MJJB (48) adalah benar salah satu karyawan Lion Air Group," kata Corporate Communications Strategic of Lion Air Group, Danang Mandala Prihantoro, dikutip dari Tribun-Medan.com.
Danang melanjutkan, saat kejadian, pelaku sedang tidak sedang keadaan berdinas atau bertugas.
MJJB melakukan penerbangan dari Turki menuju ke Indonesia dalam rangka kepentingan pribadinya sendiri.
Baca juga: Kronologi Pegawai Lion Air Ngamuk di Atas Pesawat Turkish Airlines, Terpaksa Mendarat Darurat
5. Tidak ikut campur
Danang kemudian menegaskan, apa yang dilakukan MJJB masuk ranah pribadi tidak ada hubungan dengan Lion Air Group.
"Lion Air Group tidak mencampuri ke ranah pribadi."
"Berkaitan tindakan yang dilakukan dari oknum menjadi tanggungjawab pribadi sebagai seorang penumpang," tambahnya.
Terakhir Danang menyebut, pihak Lion Air Group akan menyerahkan sepenuhnya insiden ini ke pihak yang berwenang.
Termasuk dalam hal penyelesaian masalah nantinya.
(Tribunnews.com/Endra Kurniawan/Abdi Ryanda Shakti )(Tribun-Medan.com/Indra Gunawan)(Kompas.com/Tria Sutrisna)