TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Identitas perempuan bercadar yang hendak menerobos Istana Merdeka, Jakarta Pusat sambil membawa senjata api akhirnya diketahui bernama Siti Elina dan berusia 24 tahun.
Siti Elina tinggal di Jalan Syawal Raya, RT 13/RW 03, Kampung Mangga, Tugu Selatan, Koja, Jakarta Utara.
Nurjanah, istri Ketua RT 13/RW 03 Kelurahan Tugu Selatan, mengatakan Siti Elina merupakan seorang ibu rumah tangga.
Baca juga: Polda Metro Jaya Geledah Rumah Siti Elina Selama 8 Jam, 16 Item Barang Diamankan
Siti Elina disebutnya biasa disapa Lina. Lina tinggal bersama suami dan kedua anaknya yang masih balita serta kedua orang tuanya.
"Keluarganya (kakak-adiknya) berlayar. Keluarganya berlayar semua. Dia lima saudara. Yang satu sudah meninggal. Jadi tiga abangnya berlayar," kata Nurjanah, Selasa (25/10/2022).
Rumah Lina tampak rindang karena dipenuhi berbagai jenis tanaman bunga dan pohon jambu air yang menjulang tinggi.
Dari luar, kediaman Lina berkelir dominasi merah muda dan bagian pintu berwarna kuning nanas. Rumah lantai dua tersebut nampak sederhana dibandingkan dengan rumah-rumah di sisi depan dan sampingnya.
Baca juga: Wanita Penerobos Istana Presiden Kerap Adakan Pengajian Tertutup Tiap Malam Sabtu
Sejak pagi hingga menjelang sore hari sekira pukul 15.00 WIB, puluhan anggota kepolisian masih melakukan penjagaan ketat di kediamannya.
Meski tinggal di pemukiman yang cukup padat penduduk, Siti Elina diketahui tidak berbaur dengan masyarakat sekitar.
Kiswoko (36), tetangga Siti Elina menyebutkan bahwa Lina setiap harinya hanya terlihat berjalan mengelilingi pemukiman sekitar sembari membawa dua anaknya yang masih balita.
"Enggak pernah berinteraksi, paling juga ketemu papasan nyapa sekadarnya saja," kata Kiswoko saat ditemui di kediamannya.
Nurjanah pun membenarkan, bahwa Siti Elina tidak berbaur dengan masyarakat sekitar. Tak hanya Lina, suaminya bernama Bahrul Ulum (37) juga merupakan sosok pendiam yang bekerja dalam bidang biro jasa.
"Iya tertutup juga suaminya. Jarang sosialisasi sama orang. Jadi kaya enggak kenal. Saya saja ketemu di jalan enggak nyapa ini. Kalau istrinya ketemu kadang negur," ujarnya.
Baca juga: Mengenal Pistol FN, Senjata Api yang Dibawa oleh Perempuan Penerobos Istana Presiden
Siti Elina alias Lina lanjut Nurjanah sering mengadakan pengajian tertutup yakni setiap malam Sabtu. Menurut Nurjanah, pengajian tersebut tidak melibatkan warga sekitar dan hanya dihadiri jemaah dari luar lingkungan tempat tinggalnya.