Laporan wartawan Tribunnews, Ibriza Fasti Ifhami
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak akan menghadiri acara Hari Ulang Tahun Partai NasDem yang Ke-11.
Hal tersebut disampaikan Wakil Ketua Umum Partai NasDem Ahmad Ali, usai membuka rangkaian acara Hari Ulang Tahun (HUT) NasDem Ke-11, yang akan jatuh pada tanggal 11 November 2022.
"HUT ini pak Jokowi akan memberikan sambutan lewat (video) nanti ada pengarahan pak Jokowi yang akan diputarkan," kata Ahmad Ali, di JCC, Jakarta Pusat, Rabu (9/11/2022).
Ali kemudian menjelaskan terkait ketidakhadiran RI 1 dalam acara HUT NasDem.
Ia berdalih, perhelatan HUT NasDem yang ke-11 ini tidak mengundang pihak eksternal.
"Karena memang kita lakukan ini dengan tidak mengundang eksternal," ujarnya.
Selain itu, ia juga mengatakan, kondisi global saat ini memaksa NasDem menggelar rangkaian HUT secara sederhana.
"Karena gini, kondisi global juga menjadi salah satu pertimbangan. Jadi kita melakukan ini sangat tradisional, sangat sederhana," kata Ali.
Padahal sebelumnya, Presiden Jokowi hadir dalam Perayaan HUT ke-8 Partai Perindo, di Kawasan, Menteng, Jakarta Pusat, Senin, (7/11/2022).
Selain itu, RI 1 juga menghadiri puncak peringatan HUT ke-58 Golkar di JI Expo Kemayoran, Jakarta, Jumat (21/10/2022) malam.
Baca juga: Deklarasikan Anies Sebagai Capres, Nasdem: Bukan Berarti Partai yang Lain Bermusuhan dengan Kita
Bahkan, dalam HUT Golkar tersebut. Tidak seperti biasanya, Presiden Jokowi mengikuti acara hingga usai.
Sebelumnya diberitakan, sebuah video menangkap momen Presiden Jokowi dan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh di acara puncak peringatan HUT ke-58 Partai Golkar, Jumat (21/10/2022).
Video tersebut menjadi perbincangan publik.
Dalam video tersebut tampak Surya Paloh merangkulkan tangan kirinya ke punggung Jokowi.
Sementara itu, tangan kanannya tampak menepuk-nepuk tangan kiri Jokowi.
Namun, Jokowi tampak tidak merangkul balik Surya Paloh. Presiden hanya menepuk pundak kiri bos Media Group itu.
Presiden Jokowi lantas mengulurkan tangan bersalaman dengan Bendahara Umum Partai Nasdem Ahmad Sahroni yang berada di belakang Surya Paloh.