Laporan Wartawan Tribunnews.com, Igman Ibrahim
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) terus mendorong adanya tiga pasangan calon (paslon) presiden di Pilpres 2024 mendatang. Poros ketiga yang dibangun ini bakal dimotori oleh Partai Gerindra.
"PKB hanya ingin memastikan pilpres minimal diikuti tiga pasang, itu salah satu yang jadi komitmen kenapa sejak awal kita bangun koalisi dengan Gerindra dalam sebuah persilangan dari semua partai-partai," kata Wasekjen PKB, Syaiful Huda kepada wartawan, Rabu (16/11/2022).
Syaiful menuturkan bahwa partai Gerindra pun telah sepakat untuk terus mendorong adanya tiga pasang calon di Pilpres.
Hal ini bertujuan untuk mencegah adanya polarisasi.
"Itu disadari penuh oleh teman-teman Gerindra bahwa kita ingin menyuguhkan tiga pasang, karena isunya kan kita gak mau ada polarisasi, kita tidak ingin fragmentasi berlanjut pasca pilpres 2019," tukasnya.
Baca juga: Soal Anies dan Gibran Sarapan Bersama, Pengamat Sebut Ada Pesan Tersembunyi: Dukungan Maju Pilpres
Sebagai informasi, dari sembilan partai di parlemen, hampir seluruhnya telah membentuk koalisi.
Koalisi pertama diinisiasi oleh Golkar, PAN, dan PPP dengan nama Koalisi Indonesia Bersatu (KIB). Kemudian koalisi kedua diinisiasi oleh Gerindra dan PKB dengan naama Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR).
Sementara Nasdem, Demokrat, dan PKS kian menunjukkan gelagat pembentukan poros koalisi ketiga.
Oleh sebab itu, PDIP menjadi satu-satuya partai parlemen yang belum memiliki kawan koalisi menuju Pemilu 2024.