"Karena bisa saja miss-nya, begitu jenazahnya sudah ada kemudian dimakamkan tanpa dilaporkan ke Puskesmas atau rumah sakit," ujarnya.
Baca juga: Pasien Korban Gempa di RSUD Cimacan Cianjur Takut Pulang ke Rumah Meski Sudah Diperbolehkan Pulang
Penelusuran ini, kata Suharyanto, akan melibatkan kepala desa di seluruh Cianjur.
Lebih lanjut, Suharyanto mengumumkan untuk korban luka bertambah menjadi 2.043 orang.
Sementara warga mengungsi mencapai 61.908 orang dan kerugian materil berupa rumah rusak sebanyak 56.320.
"Rumah rusak berat 22.241, rumah rusak sedang 11.641 rumah, rumah rusak ringan 22.090 rumah. Tentu saja ini akan terus diverifikasi," kata Suharyanto.
(Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto)(YouTube Kompas TV)
Artikel lain terkait Gempa di Cianjur