News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Tambang Ilegal

Profil Brigjen Pipit Rismanto yang Ungkap Penangkapan Tersangka Tambang Ilegal Terkait Ismail Bolong

Editor: Malvyandie Haryadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Direktur Tipidter Bareskrim Polri, Brigjen Pol Pipit Rismanto. Brigjen Pipit mengatakan bahwa Bareskrim Polri sudah menangkap seorang tersangka di kasus tambang ilegal di Kalimantan Timur.

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Berikut profil Brigjen Pol Pipit Rismanto yang ungkap bahwa Bareskrim Polri sudah menangkap seorang tersangka di kasus tambang ilegal di Kalimantan Timur.

Seperti diberitakan Tribunnews sebelumnya, Polri sudah menangkap seorang tersangka di kasus tambang ilegal di Kalimantan Timur.

Pengusutan kasus ini berdasarkan pengakuan dari mantan Anggota Polres Samarinda, Ismail Bolong.

Hal itu dibenarkan oleh Direktur Tindak Pidana Tertentu Bareskrim Polri Brigjen Pipit Rismanto.

Menurut dia tersangka kini masih menjalani pemeriksaan di Bareskrim.

"Baru satu (tersangka). (Dibawa) Bareskrim, Bareskrim. Sedang dalam pemeriksaan ya," kata Pipit kepada wartawan, Kamis (1/12/2022).

Sosok Brigjen Pol Pipit

Dikutip dari Tribun Wiki, Brigadir Jenderal Polisi atau Brigen Pol Pipit Rismanto adalah seorang perwira tinggi (pati) di dalam Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri).

Di Polri, Brigjen Pipit mengemban jabatan sebagai Direktur Tindak Pidana Tertentu (Dirtipidter) Bareskrim Polri.

Pipit sudah menjabat sebagai Dirtipidter Bareskrim Polri sejak Maret 2021.

Adapun jenderal bintang satu ini sebelumnya menduduki posisi sebagai Kasubdit I Dipidter Bareskrim Polri.

Baca juga: Bareskrim Polri Tangkap Seorang Tersangka Kasus Tambang Ilegal Ismail Bolong

KARIER

Brigjen Pipit Rismanto sudah berkarier cukup panjang di dalam kepolisian tanah air.

Berbagai jabatan strategis di Polri sudah pernah ia emban.

Saat masih berpangkat AKBP, Pipit sempat menjabat sebagai Kapolres Bangka.

Dia juga pernah bertugas di Polda Sumatra Barat (Sumbar).

Tak sampai di situ, Pipit juga tercatat pernah menduduki posisi sebagai Dirkrimsus Polda Kepulauan Bangka Belitung pada tahun 2015.

Lalu, saat masih berpangkat Kombes, Pipit juga sempat mengemban tugas di Bareskrim Polri sebagai Kasubdit I Dipidter.

Pada 2021, dia berhasil naik pangkat menjadi Brigjen dan kemudian ditunjuk menjabat sebagai Dirtipidter Bareskrim Polri.

Rekam jejak

Sepanjang masa dinasnya, Brigjen Pipit Rismanto mempunyai cukup rekam jejak yang cemerlang.

Pada Oktober 2022, ia ditunjuk untuk memimpin tim khusus (timsus) bentukan Polri untuk menyelidiki kasus gagal ginjal akut pada anak.

Perkembangan kasus Ismail Bolong

Sementara itu, Bareskrim Polri mengungkap keluarga Ismail Bolong telah hadir dalam pemeriksaan dugaan kasus tambang batu bara ilegal di Kalimantan Timur.

Baca juga: Mangkir dari Pemeriksaan, Ismail Bolong Utus Anaknya yang Jabat Dirut Tambang Batu Bara ke Bareskrim

Adapun keluarga yang hadir merupakan istri dan anak Ismail Bolong.

Adapun istri dan anak Ismail Bolong telah diperiksa di Gedung Bareskrim Polri, Jakarta Selatan pada Kamis (1/12/2022). Mereka datang dengan didampingi oleh kuasa hukumnya.

"Saya belum monitor, yang jelas mereka dan lawyer sudah di dalam (pemeriksaan)," kata Direktur Tindak Pidana Tertentu Bareskrim Polri Brigjen Pipit Rismanto kepada wartawan, Kamis (1/12/2022).

Namun begitu, Pipit masih enggan merinci materi pemeriksaan yang bakal digali kepada keluarga Ismail Bolong tersebut. Termasuk, identitas kedua keluarga Ismail Bolong yang hadir pemeriksaan tersebut.

Diberitakan sebelumnya, Bareskrim Polri mengungkapkan keluarga Ismail Bolong dipastikan bakal hadir pemeriksaan di kasus tambang batubara ilegal. Adapun keluarga yang hadir adalah istri dan anak Ismail Bolong.

Hal itu dibenarkan oleh Direktur Tindak Pidana Tertentu Bareskrim Polri Brigjen Pipit Rismanto.

Keduanya juga telah mengkonfirmasi bakal hadir pemeriksaan kepada penyidik Bareskrim.

"Hari ini terkonfirmasi akan hadir istri dan anak IB memenuhi panggilan di Bareskrim," kata Pipit kepada wartawan, Kamis (1/12/2022).

Ismail Bolong Batal Diperiksa

Diketahui, Ismail Bolong batal diperiksa dalam kasus tambang ilegal pada Selasa (29/11/2022) hari ini.

Alasannya, dia tengah mengalami sakit hingga stress karena lihat pemberitaan kasusnya di media.

Direktur Tindak Pidana Tertentu Bareskrim Polri Brigjen Pipit Rismanto mengatakan bahwa penyidik telah mendapat menghubungi pihak Ismail Bolong melalui kuasa hukumnya. Ismail pun meminta adanya jadwal pemeriksaan ulang.

Namun begitu, kata Pipit, Ismail Bolong meminta agar penyidik memeriksa terlebih dahulu salah satu keluarganya yang dianggap mengetahui terkait kasus tambang ilegal tersebut. Sebab, dia masih dalam kondisi sakit.

"Keluarga juga minta hari Kamis. Keluarganya tersendiri, saksi sendiri dalam pemegang saham. Yang kita panggil sebagai siapa, perannya, posisinya dalam satu perusahaan," kata Pipit kepada wartawan, Selasa (29/11/2022).

Pipit menuturkan bahwa keluarga Ismail Bolong masuk ke daftar pemegang saham ataupun pejabat di perusahaan yang diduga terkait tambang ilegal.

Bahkan, anak Ismail Bolong pun disebut menjabat sebagai direktur utamanya.

"Kan anaknya sebagai dirutnya katanya. Di dalam  perusahaan kan orangnya yang punya perusahaan belum bisa diambil keterangan. Saya belum bisa jawab banyak nih. Yang jelas tindak pidananya sudah ada," ungkap Pipit.

Lebih lanjut, Pipit meminta awak media bersabar terlebih dahulu terkait pendalaman terkait kasus tambang ilegal yang diungkap Ismail Bolong.

"Udah pokoknya tenang aja. Nanti kalau sudah ada titik terang pasti kita informasikan. Yang jelas lawyernya belum berhubungan dengan saya tapi berhubungan dengan penyidik saya," pungkasnya.

Sebagian berita dalam artikel ini telah tayang di TRIBUNNEWSWIKI

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini