News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Profil Gusti Moeng, Ketua Lembaga Dewan Adat yang Hadiri Pertemuan Dua Kubu Keraton Solo

Penulis: Yohanes Liestyo Poerwoto
Editor: Tiara Shelavie
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

GKR Wandansari Koes Moertiyah alias Gusti Moeng diwawancarai di Ndalem Kayonan, kompleks Keraton Solo, Senin (9/10/2017) siang. Profil Gusti Moeng yang menjadi perwakilan Lembaga Dewan Adat untuk bertemu dengan Sri Susuhunan Pakubuwono XIII.

Secara spontan, Gusti Moeng pun mengikuti mobil yang ternyata pejabat Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) itu ke Kori Kamandungan.

Baca juga: Sosok 2 Kubu yang Berseteru di Keraton Solo: Paku Buwono XIII dan LDA Pimpinan Gusti Moeng

Ia mengungkapkan tindakannya itu dilakukan lantaran ingin menyampaikan aspirasi terkait surat yang dilayangkan oleh BPK Semarang soal tagihan Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) tahun 2018 sampai 2020.

Kemudian saat ingin keluar dari Keputren, ia melihat pejabat BPK membawa kunci dan gembok.

Ternyata akses masuk ke Keputren ditutup seluruhnya.

Kemudian, Gusti Moeng pun berjalan ke Kantonan Dalem Pakubuwono XII dan pintu tidak tertutup.

Lantaran tak bisa keluar, dirinya pun menelpon sang suami.

Selama tiga hari di dalam Keputren, Gusti Moeng dan para abdi dalem Keraton Solo itu tak memperoleh makanan yang cukup.

Baca juga: Profil Pakubuwono XIII, Raja Keraton Solo yang Kini Berdamai dengan Gusti Moeng

Dia juga mengatakan hanya tidur beralaskan tikar dan tak ada penerangan karena listrik dimatikan.

Dirinya baru bisa keluar karena bantuan dari Gusti Sekara dan suami.

Gusti Moeng menegaskan bahwa terkurungnya dirinya bukan karena mengurung diri tetapi dikunci dari luar Kepuntren.

(Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto/Faisal Mohay)(Tribunnewswiki/Restu Wahyuning Asih)(Kompas.com/Fristin Intan)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini