News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Presiden Partai Buruh: Kami Bukan Partainya Cukong dan Dinasti

Penulis: Yanuar R Yovanda
Editor: Choirul Arifin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Presiden Partai Buruh Said Iqbal dalam konferensi pers aksi unjuk rasa di kawasan Patung Kuda Monas, Jakarta Pusat, Sabtu (14/1/2023).

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Yanuar Riezqi Yovanda

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Partai Buruh, Said Iqbal, mengatakan Partai Buruh mempunyai basis jaringan luas hingga mencakup seluruh provinsi.

Dia juga mengklaim Partai Buruh memiliki 820 ribu anggota aktif dan menggalang iuran suka rela sebesar Rp 20 ribu per orang setiap bulan.

"Kami punya basis jaringan dan iuran sudah terbiasa, maka ini 11 organisasi inisiator ini membayar iuran, misal FSPMI itu ratusan juta perbulan."

"Karena iuran mereka per bulan miliaran, jangan Anda bingung kok kita bisa di hotel, tapi memang sempit-sempitan tidur satu kamar bertiga atau berempat, tidak dua orang, ini jelas kami tidak partainya cukong," ujarnya dalam konferensi pers, Minggu (15/1/2023).

Said Iqbal juga mengklaim bahwa Partai Buruh merupakan partai yang berdaulat atas kepentingan rakyat dengan sumber dana yang jelas.

"Tidak partai dinasti, tidak partai daulat uang daulat tua, ini partai daulat rakyat," katanya.

Dia menambahkan, untuk sumber pendanaan dan iuran yang sudah jelas itu bahkan nanti dalam rapat kerja nasional atau rakernas bakal dibuka secara transparan.

Baca juga: Partai Buruh Siapkan 25 Ribu Kader Bacaleg 2024, Orang Luar yang Pernah Sakiti Buruh Haram Masuk

"Rakernas akan memutuskan diumumkan secara terbuka rekening fund rising, kan sumbernya nanti iuran dan fund raising."

"Dibuka di satu rekening tersendiri di luar dana kampanye dan rekening sistem iuran," pungkas Said.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini