Ridwan Kamil Disebut Sebagai Sosok Potensial untuk Diusung KIB di Pilpres 2024

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Chaerul Umam

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (RK) resmi bergabung dengan Partai Golkar.

Ketua DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Achmad Baidowi mengungkapkan Ridwan Kamil memang tokoh potensial dalam bursa Capres atau Cawapres untuk Pilpres 2024.

Ridwan Kamil disebut sebagai tokoh potensial yang terus dimonitor Koalisi Indonesia Bersatu (KIB).

"RK kan memang salah satu tokoh yang dimonitor KIB untuk diusung di Pilpres selain tokoh-tokoh lainnya," kata Awiek, sapaan akrabnya, Jumat (20/1/2023).

Awiek menjelaskan PPP tidak mempermasalahkan bergabungnya Ridwan Kamil ke Golkar.

Baca juga: Harta Kekayaan Ridwan Kamil, Gubernur Jabar yang Kini Bergabung ke Golkar, Total Rp 21,8 Miliar

PPP menghormati pilihan Ridwan Kamil, meski PPP tercatat sebagai salah satu pendukung Kang Emil dalam Pemilihan Umum Gubernur Jawa Barat 2018.

"Ini hak politik RK. Karena beliau sebelumnya memang belum berpartai. Saat pilgub diusung berpasangan dengan kader PPP yakni Pak Uu," ujar Awiek.

Pada Pilgub Jabar 2018, pasangan Ridwan Kamil dan Uu Ruzhanul Ulum diusung PPP, PKB, Nasdem, dan Hanura.

Baca juga: Ridwan Kamil Gabung Golkar, Kata Pengamat Beri Dampak Positif

Pasangan itu berhasil mengalahkan pasangan Tubagus Hasanuddin-Anton Charliyan, pasangan Sudrajat-Ahmad Syaikhu, dan pasangan Deddy Mizwar-Dedi Mulyadi.

Ridwan Kamil Resmi Jadi Kader Partai Golkar

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil resmi menjadi kader Partai Golkar.

Hal itu ditandai dengan diberikannya Kartu Tanda Anggota (KTA) oleh Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto langsung kepada Ridwan Kamil, di Kantor DPP Golkar, Jalan Anggrek Neli Murni, Slipi, Jakarta Barat, Rabu (18/1/2023).

Baca juga: Sekjen Rekat Indonesia Dukung Ridwan Kamil Berikan yang Terbaik untuk Partai Golkar

"Alhamdulillah," kata Airlangga sembari memberikan KTA Golkar kepada Ridwan Kamil.

Airlangga juga menyematkan jas kuning berlambang Partai Golkar kepada Ridwan Kamil, sebagai tanda resmi menjadi kader partai berlambang pohon beringin itu.