News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Reshuffle Kabinet

Isu Reshuffle Kabinet Rabu Pon, PPP Ngaku Belum Diberi Tahu Jokowi

Penulis: Chaerul Umam
Editor: Muhammad Zulfikar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Wakil Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Arsul Sani. Arsul Sani mengaku Partai Persatuan Pembangunan (PPP) belum diberi informasi terkait wacana reshuffle kabinet.

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Chaerul Umam

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) diisukan bakal merombak kabinetnya alias reshuffle kabinet pada 1 Februari 2023 atau bertepatan dengan Rabu Pon.

Partai Persatuan Pembangunan (PPP) mengaku belum diberi informasi terkait reshuffle itu.

"Apakah PPP sudah diajak bicara? Jawabannya saya hari ini Senin pagi, saya ingin sampaikan, itu belum, PPP menyerahkan kepada presiden," kata Wakil Ketua Umum PPP Arsul Sani, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (30/1/2023).

Baca juga: Arsul Sani Girang Jika Sandiaga Uno Hijrah ke PPP, Tapi Tak Mau Terlalu Berharap

"Sampai dengan saat ini presiden kan belum menjelaskan kapan kalaupun reshuffle itu ada akan dilakukan," imbuhnya.

Wakil Ketua MPR RI itu mengatakan, PPP menyerahkan keputusan terkait reshuffle kepada Presiden Jokowi.

Menurut Arsul Sani, Jokowi pasti sudah punya pertimbangan sendiri jika memang akan melakukan reshuffle.

"Partai-partai itu percaya semua. Bagaimana pun Presiden Jokowi akan menjaga keseimbangan semuanya," tandasnya.

Diberitakan sebelumnya, Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) merespons perihal adanya kabar kocok ulang atau reshuffle menteri pada Rabu 1 Februari 2023.

Baca juga: Isu Reshuffle Rabu 1 Pon, PAN: Presiden Pasti Punya Pertimbangan Terkait Kinerja dan Politik

Sebagaimana diketahui, 1 Februari mendatang merupakan hari Rabu Pon sesuai dengan penanggalan Jawa yang erat dikaitkan sebagai momen Presiden Jokowi melakukan reshuffle terhadap kabinetnya.

Terkait hal tersebut, Jokowi tidak secara lugas merespons, dirinya meminta kepada publik untuk menunggu apa yang menjadi hak prerogatifnya.

"Rabu pon? Bener? Ya nanti tunggu aja," kata Jokowi saat ditemui awak media di Sarinah, usai acara Kick Off Keketuaan ASEAN, Minggu (29/1/2023).

Kendati demikian, Jokowi sebelumnya berguyon di hadapan awak media seakan tidak mengetahui kalau Rabu mendatang merupakan hari Rabu Pon.

Guyonan itu lantas direspons gelak tawa oleh awak media dan beberapa menteri yang turut hadir yakni Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dan Menteri BUMN Erick Thohir.

"Hmm? Masa (Rabu Pon)?" tanya Jokowi sambil berguyon.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini