News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Gempa di Turki

Lebih dari 100 Kali Gempa Susulan Terjadi di Turki, Ada 1.561 Korban Tewas

Penulis: Galuh Widya Wardani
Editor: Sri Juliati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Orang-orang mencari korban selamat di Diyarbakir, pada 6 Februari 2023, setelah gempa berkekuatan 7,8 melanda tenggara negara itu. - Setidaknya 284 orang tewas di Turki dan lebih dari 2.300 orang terluka dalam salah satu gempa terbesar di Turki dalam setidaknya satu abad, saat pekerjaan pencarian dan penyelamatan berlanjut di beberapa kota besar.

Informasi tersebut disampaikan seorang pejabat dari perusahaan Rusia yang saat ini tengah membangun pembangkit tersebut.

Saat ini, angkatan bersenjata Turki telah menyiapkan koridor udara untuk membantu menyelamatkan para korban.

Komite Penyelamatan Internasional (IRC) menambah pendanaan untuk bantuan kemanusiaan di Suriah.

Baca juga: Gempa Turki, KBRI: 3 WNI Luka-luka dan Telah Dibawa ke Rumah Sakit

Orang-orang melihat ketika penyelamat Suriah (Helm Putih) mengambil seorang pria yang terluka dari puing-puing bangunan yang runtuh setelah gempa bumi, di kota perbatasan Azaz di utara provinsi Aleppo yang dikuasai pemberontak, pada 6 Februari 2023 dini hari, - Setidaknya 42 orang dilaporkan tewas di Suriah utara setelah gempa berkekuatan 7,8 yang berasal dari Turki dan dirasakan di seluruh negara tetangga. (Photo by Bakr ALKASEM / AFP) (AFP/BAKR ALKASEM)

Sementara itu, Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan meyakini ratusan orang masih terperangkap di bawah puing-puing.

Pihaknya memperkirakan jumlah korban bakal terus bertambah setelah puing-puing reruntuhan bangunan bisa dibersihkan.

“Karena upaya pemindahan puing-puing terus berlanjut di banyak bangunan di zona gempa, kami tidak tahu seberapa tinggi jumlah korban tewas dan cedera akan bertambah,” kata Presiden Recep.

Presiden berharap, bencana ini dapat segera tertangani.

“Harapan kami adalah agar kami pulih dari bencana ini dengan korban jiwa seminimal mungkin," lanjut Presiden Recep.

(Tribunnews.com/Galuh Widya Wardani/Yunita)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini