Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdi Ryanda Shakti
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pihak Crytalino David Ozora (17) mengungkap sosok wanita 'pembisik' Mario Dandy Satrio (20) berinisial APA yang diduga menjadi pemicu terjadinya penganiayaan terhadap David.
Kuasa hukum David, Melissa Anggaraeni menyebut dari informasi yang diterima, APA diduga merupakan mantan pacar Mario sebelum dengan AG (15).
"Tapi dari informasi yang kita dengar adalah, mantan pacarnya Si Mario," kata Melissa saat dihubungi, Selasa (7/3/2023).
Sementara itu, Ketua GP Ansor DKI Jakarta, Muhammad Ainul Yakin tetap meminta pihak kepolisian untuk mengungkap sosok APA tersebut.
"Kami juga sudah minta beberapa hari lalu juga sudah bilang kalau memang ada sosok yang berinisial APA itu buka dong. Mana orang ini, kan gitu," ucap Ainul di RS Mayapada, Kuningan, Setiabudi, Jakarta Selatan.
Hal ini karena polisi tidak pernah memunculkan APA dan hanya disebut dalam konferensi pers di Polres Metro Jakarta Selatan sebelumnya.
Baca juga: Kapolda Metro Jaya Janji Usut Tuntas Seadil-adilnya Kasus Penganiayan Mario Dandy Usai Jenguk David
"Sampai hari ini mana orangnya, buka dong. Jangan ini kita dibuat berasumsi yang enggak-enggak. Kalau memang ada ya buka aja. Kan gitu," ucap Ainul.
Untuk informasi, aksi penganiayaan dilakukan oleh salah satu mantan pejabat Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Jakarta Selatan bernama Mario Dandy Satrio (20) terhadap anak petinggi GP Ansor, David (17).
Peristiwa penganiayaan itu terjadi di kawasan Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Senin (20/2/2023).
Awalnya, teman wanita Mario berinisial AGH yang menjadi sosok pertama yang mengadu jika mendapat perlakuan kurang baik dari korban hingga memicu penganiayaan itu terjadi.
Baca juga: LPSK: Keluarga David Ozora Tak Ajukan Ganti Rugi ke Mario Dandy Anak Mantan Pejabat Pajak
Namun, belakangan diketahui orang yang pertama memberikan informasi jika orang yang pertama kali memberikan informasi kepada Mario mengenai kabar temannya, AGH diperlakukan tak baik yakni temannya berinisial APA.
Adapun informasi itu, dikabarkan oleh APA kepada Mario sekitar 17 Januari 2023 lalu yang dimana menyatakan bahwa saksi AGH mendapat perlakuan tak baik dari korban.
Atas hal itu, Mario emosi dan ingin bertemu David. AG saat itu menghubungi David yang tengah berada di rumah rekannya berinisial R di kawasan Pesanggrahan, Jakarta Selatan.
Baca juga: Kondisi Terkini David, Korban Penganiayaan Mario Dandy: Kesadaran Meningkat, Sudah Sering Buka Mata