Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - PT Kereta Api Indonesia (KAI) mengadakan mudik gratis sebagai bagian dari program "Mudik Dinanti, Mudik di Hati Bersama BUMN 2023" dari Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
Pendaftaran mudik gratis KAI dilakukan secara online melalui laman daftar.mudikbersamabumn.id.
Nantinya pemberangkatan mudik gratis KAI akan dilaksanakan pada 15 dan 16 April 2023.
Rute perjalanan yang disediakan PT KAI dalam program mudik gratis bersama BUMN ini adalah dari Stasiun Pasar Senen menuju Surabaya dengan melewati beberapa kota lain.
Rute pertama, yaitu Jakarta-Surabaya via Cirebon, Purwokerto, Kutoharjo, Jogjakarta, Solo, Madiun, Kertosono, dan Jombang dengan tanggal keberangkatan 15 April 2023 dan 16 April 2023 pukul 00:00 WIB.
Kemudian rute kedua yaitu Jakarta-Surabaya via Cirebon, Tegal, Pekalongan, Semarang, Cepu, dan Bojonegoro dengan tanggal keberangkatan 15 April 2023 dan 16 April 2023 pukul 00:00 WIB.
Baca juga: Syarat dan Cara Daftar Mudik Gratis 2023 Naik Kapal dari PT PELNI Rute Jakarta-Batam
Diketahui dari unggahan pada akun Instagram @kai121_, berikut ini syarat, cara daftar, proses verifikasi, hingga teknis keberangkatan mudik gratis KAI 2023:
Syarat dan Ketentuan Mudik Gratis KAI
1. Wajib memiliki KTP dan atau tercatat dalam Kartu Keluarga yang masih berlaku.
2. Pemudik dengan usia 18 tahun ke atas, wajib telah mendapatkan vaksin dosis ketiga (booster).
3. Pemudik dengan usia 6-17 tahun, wajib telah mendapatkan vaksin dosis kedua.
4. Pemudik dengan usia di bawah 6 tahun dikecualikan terhadap syarat vaksinasi, namun wajib melakukan perjalanan dengan pendamping yang telah memenuhi ketentuan vaksinasi Covid-19.
5. Pemudik dengan kondisi kesehatan khusus atau penyakit komorbid yang menyebabkan pelaku perjalanan tidak dapat menerima vaksinasi, dikecualikan terhadap syarat vaksinasi.
Namun pemudik tersebut wajib melampirkan surat keterangan dokter dari rumah sakit pemerintah, yang menyatakan bahwa yang bersangkutan belum dan/atau tidak dapat mengikuti vaksinasi Covid-19.
6. Selama di stasiun dan perjalanan KA, wajib mempergunakan masker dan suhu badan tidak lebih dari 37,3 derajat Celcius.
7. Tidak berlaku bagi pegawai KAI Group beserta keluarganya.
Baca juga: Ada 120 Kuota Mudik Gratis Gunakan Bus Menuju Semarang dan Malang
Cara Daftar Mudik Gratis KAI
1. Klik website daftar.mudikbersamabumn.id.
2. Pilih kereta api sebagai moda yang akan digunakan.
3. Tentukan kota asal dan tujuan.
4. Pilih jadwal perjalanan yang diinginkan dan klik daftar.
5. Lengkapi data peserta mudik.
Nomor handphone yang didaftarkan adalah nomor WhatsApp aktif, untuk proses verifikasi.
6. Klik simpan untuk mengakhiri proses pendaftaran.
Proses Verifikasi Peserta Mudik Gratis KAI
1. Peserta akan menerima pesan yang dikirim oleh petugas KAI, melalui WhatsApp resmi KAI121, di nomor: 0811-1211-1121.
Sehingga peserta wajib memasukkan nomor handphone dengan WhatsApp aktif saat proses pendaftaran, melalui website daftar.mudikbersamabumn.id.
2. Peserta menyiapkan dokumen yang akan diminta petugas KAI saat verifikasi melalui WhatsApp, antara lain: KTP, KK dan bukti/surat vaksin.
3. Peserta dimohon untuk segera membalas pesan dari petugas KAI melalui WhatsApp resmi KAI121, untuk melakukan proses verifikasi lanjutan dan pemeriksaan dokumen.
4. KAI akan memberikan kode booking tiket KA (via WhatsApp KAI121), selambat-lambatnya H-1 sebelum tanggal keberangkatan.
5. Cek status secara berkala, setelah petugas KAI melakukan verifikasi melalui WhatsApp resmi KAI121. Jika dinyatakan lolos verifikasi awal, maka status akan berubah dari "terdaftar" menjadi "terverifikasi".
Baca juga: Cara Daftar Mudik Gratis 2023 Pemprov Jatim, Pendaftaran Dibuka hingga 10 April 2023
Keberangkatan Peserta Mudik Gratis KAI
1. Datang ke Stasiun Pasar Senen.
Perhatikan jadwal keberangkatan, pastikan tersedia cukup waktu untuk melakukan proses check-in dan boarding.
2. Check-in secara mandiri menggunakan vending machine atau aplikasi KAI Access, dengan nomor kode booking yang telah diberikan petugas KAI melalui WhatsApp resmi KAI121.
3. Siapkan dokumen KTP, KK, dan bukti atau kartu vaksin untuk pemeriksaan boarding.
4. Pastikan naik kereta api sesuai dengan jadwal dan nomor kursi yang tertera di tiket.
(Tribunnews.com/Nurkhasanah)