News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Momen Ketum Partai Beri Salam Kompak usai Bertemu Jokowi, Airlangga dan Zulkifli Bantah Bahas Capres

Penulis: Suci Bangun Dwi Setyaningsih
Editor: Pravitri Retno W
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengumpulkan enam Ketua Umum Partai Politik (Parpol) pendukung pemerintah di Istana Kepresidenan, Jakarta pada Selasa malam, (2/5/2023). Meliputi Plt Ketum PPP Muhamad Mardiono, Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, dan Ketum PKB Muhaimin Iskandar.

Meski begitu, Prabowo menyebut, Presiden Jokowi memberikan pesan untuk para Ketum Parpol agar tetap rukun.

"Secara praktis tidak."

"Tapi titipan besar bahwa kita harus rukun, kompak demi bangsa dan negara," tutur Prabowo.

Begitu juga Mardiono, yang menyebut pertemuan membahas bagaimana Indonesia ke depan.

"Lebih banyak adalah bagaimana Indonesia ke depan, 13 tahun ke depan tidak boleh terlewatkan," ungkapnya.

Baca juga: Wawancara Eksklusif Yusril: Prabowo Punya Chemistry Lebih dalam ke Jokowi daripada Anies dan Ganjar 

Ketum NasDem Tak Diundang

Partai NasDem mengaku tidak menerima undangan untuk mengikuti agenda pertemuan para ketum partai politik (parpol) dengan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) yang digelar pada Selasa (2/5/2023) malam.

Hal itu, disampaikan oleh Ketua Bidang Media dan Komunikasi Publik DPP Partai NasDem, Charles Meikyansah.

"Ketum Partai NasDem Pak Surya Paloh sampai siang ini (Selasa siang) tidak mendapatkan undangan untuk acara nanti malam," katanya saat dikonfirmasi awak media, Selasa (2/5/2023).

Meski demikian, Partai NasDem kata Charles menghormati hal tersebut.

"Yang jelas sampai saat ini tidak ada undangan ke Ketum Partai NasDem Pak Surya Paloh atau sekjen dan lain-lain," lanjutnya.

NasDem, menurutnya, tidak masalah karena tidak diundang dalam rencana agenda malam nanti.

"Tidak masalah. Satu lagi yang jelas Partai NasDem diundang tidak diundang sangat menghormati arti undangan," kata Charles.

(Tribunnews.com/Suci Bangun DS, Muhammad Abdilawang, Rizki Sandi Saputra, Kompas TV)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini