"Yang dibawa itu dokumen terkait dengan bukti keterlibatan," ungkap Ketut, Minggu (21/5/2023).
Ketut menuturkan bahwa dokumen tersebut berkatian dengan proyek pembangunan tower BTS yang berada di bawah naungan Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi pada Kementerian Komunikasi dan Informatika (BAKTI Kominfo)
"Yang pasti terkait proyek," ujarnya.
Mobil milik Johnny G Plate juga turut disita oleh tim penyidik Kejaksaan Agung.
Mobil tersebut yakni Range Rover seri Velar berwarna putih dengan nomor plat B 10 HAN.
Menurut pantauan Tribunnews.com, mobil tersebut terparkir di sekitar Gedung Pidana Khusus Kejaksaan Agung pada Jumat (19/5/2023).
"Iya disita terkait JP," ujar Kasubdit Penyidikan Direktorat Penyidikan Jampidsus Kejaksaan Agung, Haryoko Ari Prabowo, Minggu (21/5/2023).
"Baru satu mobil," imbuhnya.
Jokowi Resmi Copot Johnny G Plate Sebagai Menkominfo
Terkait kasus korupsi yang menjerat Johnny G Plate, Presiden Joko Widodo (Jokowi) resmi memberhentikan Johnny G Plate sebagai Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo).
Presiden Jokowi pun telah resmi menunjuk Mahfud MD untuk sementara menggantikan posisi Johnny G Plate.
Hal itu tertuang dalam Keputusan Presiden Nomor 41/P Tahun 2023 mengenai Pemberhentian dan Penunjukan Pelaksana Tugas, Wewenang, dan Tanggung Jawab Menteri Komunikasi dan Informatika Kabinet Indonesia Maju Periode Tahun 2019-2024.
Keppres tersebut diputuskan di Jakara tanggal 19 Mei 2023 dan berlaku pada tanggal ditetapkan.
Dalam keputusan itu, Jokowi pun menyatakan pertimbangannya atas penunjukan Mahfud MD sebagai pelaksana tugas (Plt).