News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pemandu Karaoke Cantik Meninggal di Tangan Kekasih Gara-gara Cekcok Minta Putus

Editor: Choirul Arifin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Lutfi Erfiana alias Sofi, pemandu karaoke yang tewas dianiayai oleh AP, kekasihnya sendiri karena cekok hubungan asmara. Keduanya sama-sama bekerja di kafe karaoke di Desa Wuni, Kecamatan Subah, Kabupaten Batang, Jawa Tengah., Kamis (1/6/2023) dini hari.

TRIBUNNEWS.COM, BATANG - Seorang pemandu lagu di rumah karaoke di Kabupaten Batang, Jawa Tengah, bernama Lutfi Erfiana (24) alias Sofi, meninggal dunia di tangan kekasihnya sendiri setelah terlibat cekcok hubungan asmara, Kamis (1/6/2023) dinihari.

Penganiayaan berawal dari cekcok antara Lutfi Erfiana dengan kekasihnya sendiri berinisial AP di sebuah cafe karaoke tempat Lutfi Erfiana alias Sofi bekerja di Batang, Jawa Tengah.

AP dan Sofi bekerja di rumah karaoke yang sama di mana AP bekerja sebagai operator kafe di kafe karaoke di Desa Wuni, Kecamatan Subah, Kabupaten Batang, Jawa Tengah.

Cekcok di kafe antara keduanya terus berlanjut. AP mengejar Sofi dan menganiayanya.

Korban akhirnya meninggal dunia di RSUD Limpung Kabupaten Batang akibat tubuh penuh dengan luka lebam, mulai dari wajah, leher, dada, perut hingga kaki.

Kapolres Batang, AKBP Saufi Salamun melalui Kasat Reskrim AKP Andi Fajar saat dikonfirmasi di TKP menyebutkan, pihaknya saat ini tengah mendalami kasus ini.

Dari hasil penyelidikan sementara, yang diunggah di akun Instagram @terang_media, didugakuat korban mengalami penganiayaan berat.

Usai melakukan olah TKP, petugas lantas mengamankan sejumlah barang bukti dari lokasi. Barang bukti tersebut diantaranya 1 bilah parang, 1 botol bekas AO Bocil dan reserver CCTV.

Petugas juga berhasil mengamankan seorang pria, yang diduga kuat sebagai tersangka.

Rohyat selaku pengelola cafe menyebutkan, tidak mengetahui permasalahan ini, karena saat kejadian dirinya tidak berada di lokasi.

Baca juga: Pemandu Lagu Karaoke Dipersekusi hingga Ditelanjangi, Begini Sikap Bupati Pesisir Selatan Sumbar

Namun dari rekaman CCTV terungkap, korban tampak mendapat ancaman dari pelaku yang merupakan operator di cafe tersebut dengan sebilah parang.

Korban dan tersangka yang diduga ada hubungan khusus tersebut, terlibat cekcok hingga berakhir penganiayaan.

Dalam video yang diunggah akun @terang_media, tampak korban mengenakan tanktop hitam dan outer warna putih.

Korban tampak cekcok dengan kekasihnya AP yang merupakan pria operator di kafe karaoke tersebut.

Awalnya pelaku mengancam korban dengan senjata tajam. Lalu pelaku berdiri dan langsung memukul wajah korban.

Baca juga: Sosok NT, Wanita yang Cabuli 17 Anak di Jambi, Pernah jadi Pemandu Lagu hingga Beri Ancaman ke Suami

Tak terima dipukul, korban juga memukul wajah pelaku. Kemudian korban berjalan ke arah keluar. Namun pelaku terus mengejar korban dan keduanya terus cekcok.

Sofi dan AP sudah menjalani hubungan kekasih cukup lama. Bahkan mereka sudah beberapa kali berencana menikah. AP juga sudah melamar Sofi.

Namun beredar kabar, bahwa sebelum penganiayaan yang berujung tewasnya Sofi, wanita cantik itu meminta putus dengan kekasihnya AP.

Tetapi AP menolak dan tak terima, sehingga cekcok keduanya terjadi di kafe hingga ke luar kafe yang berujung tewasnya Lutfi Erfiana alias Sofi.

"Wanita Cantik bernama Lutfi Erfiana alias Sofi bekerja sebagai Pemandu Lagu(PL) berusia 24tahun meninggoi setelah dianiaya sang Kekasih yang berprofesi sebagai operator cafe Karaoke di daerah Pantura Wuni, Subah, Batang Jateng Kamis dini hari (1/6)," tulis pengunggah.

Korban mengalami luka lebam di wajah, leher, dada, perit hingga kaki. Ia sempat dibawa ke RSUD Limpung esok paginya.

Namun sayang nyawanya tak tertolong Jenazah langsung dibawa pulang ke rumahnya di Desa Tumbrep RT 02 RW 06 Kecamatan Bandar, Batang.

Petuga kepolisian langsung melakukan oleh TKP dan mengamankan barang bukti berupa 1 bilah parang, 1 botol bekas AO bocil dan CCTV.

Jenazah almarhum Lutfi Erfiana sudah tiba di rumah duka setelah menjalani autopsi dan akan dimakamkan di TPU Dukuh Bringin Desa Tumbrep. AP saat ini sudah diamankan di Polres Batang.

Laporan reporter Budi Sam Law Malau | Sumber: Warta Kota

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini