Kendati demikian, Jokowi mengingatkan meski pemerintah pusat telah menganggarkan perbaikan jalan, tetapi kepala daerah juga harus tetap menganggarkan APBD yang dimiliki untuk memperbaiki jalan rusak.
"Sudah disiapkan dari Bu Menteri Keuangan Rp 34 triliun. Tapi terus APBD-nya jangan dipakai yang lain, jalannya dibiarkan rusak," katanya.
Seakan tersindir dengan pernyataan Jokowi, Arinal kembali tersorot kamera tengah tertawa.
Jalanan di Lampung Sempat Dikritik TikToker, Jokowi Sampai Turun Tangan
Sebelumnya, Arinal sempat menjadi sorotan pada April 2023 lalu setelah Tiktoker bernama Bima Yudho mengkritik jalanan rusak yang berada di Lampung.
Dalam video yang diunggah Bima, ada empat poin keluhannya terkait Lampung.
Salah satunya infrastruktur jalan yang dianggapnya tak pernah mulus.
"Dan juga jalan-jalan di Lampung. Ya gue sering bahas jalan karena jalan itu kayak infrastruktur yang paling umum dan untuk mobilisasi ekonomi di Lampung. Tapi jalan-jalan di Lampung tuh kayak 1 KM bagus, 1 KM rusak, terus jalan ditempel-tempel doang," katanya.
Video ini pun viral dan sampai membuat Jokowi melakukan kunjungan ke Lampung untuk mengecek jalanan yang rusak tersebut.
Pada 5 Mei 2023, Jokowi bersama rombongan ke Lampung dan langsung melakukan pengecekan.
Saat itu, Jokowi mengatakan perbaikan jalan diambil alih oleh Kementerian PUPR jika Pemerintah Daerah Lampung tidak mampu untuk melakukannya.
“Kira-kira provinsi tidak memiliki kemampuan, kemudian kabupaten tidak memiliki kemampuan, (perbaikan jalan) akan diambil alih oleh Kementerian PUPR, utamanya yang jalannya rusak parah,” kata Jokowi.
Jokowi juga mengungkapkan pihaknya akan mengucurkan Rp800 miliar untuk perbaikan 15 ruas jalan rusak di Lampung.
"Tahun ini, pemerintah pusat, khusus Lampung, akan mengucurkan anggaran kurang lebih Rp 800 miliar untuk 15 ruas jalan termasuk ini," katanya.
Baca juga: Daerahnya Dikritik Selebgram Tak Maju-maju, Gubernur Lampung Arinal Djunaidi Punya Harta Rp 22,6 M
Jokowi menjelaskan, proses perbaikan jalan itu akan dimulai pada bulan Juni mendatang karena akan diawali proses lelang terlebih dahulu.