News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pemilu 2024

5 September Berakhir, Ijeck Maju ke DPR RI: Setelah Jabatan Wagub Sumut, Saya Maju Pileg 2024

Editor: Srihandriatmo Malau
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Wakil Gubernur Sumatera Utara, Musa Rajekshah mengatakan, ada beberapa hal yang akan terus dilakukan untuk masyarakat Sumut meski tidak lagi menjabat sebagai wakil gubernur.

TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Wakil Gubernur Sumatera Utara Musa Rajekshah mengatakan ada beberapa hal yang akan terus dilakukan untuk masyarakat Sumut meski tidak lagi menjabat sebagai wakil gubernur.

"Ada beberapa hal yang akan terus kita lakukan bersama kawan-kawan."

"Salah satunya kita akan terus mendukung pengembangan sport tourism di Sumut," ujarnya saat silaturahmi dengan para wartawan di Rumah Dinas Wagub Sumut, Jalan Teuku Daud Medan, Minggu (3/9/2023).

Beberapa kegiatan pengembangan sport tourism yang sudah dilakukan Musa Rajekshah yakni menghadirkan event rally di Simalungun.

Kemudian Jungle Trail Run di Bukit Lawang dan lainnya.

"Ini akan terus kita lakukan. Meski ada beberapa juga program yang belum bisa kita wujudkan selama menjadi Wagub Sumut," katanya.

Beberapa program yang belum bisa diwujudkannya selama menjadi Wagub Sumut yakni bahwa pertama adalah masalah pertanian dan lumbung pangan.

Kemudian soal desa wisata.

Padahal ia sangat berkeinginan desa wisata ini banyak berkembang di daerah.

Belum lagi soal infrastruktur.

 "Kenapa badan jalan kita dibandingkan provinsi tetangga baik Aceh maupun Sumbar dan Riau masih jauh."

"Jalan nasional beda mutunya. Padahal sama-sama APBN."

"Saya juga pernah bilang bahwa APBD kita buat jalan jangan hitung panjang saja, kenapa jalan kita sering rusak karena kita tidak punya parit sementara curah hujan kita tinggi."

"Aspal ini sangat rentan rusak. Beban kendaraan kita banyak overload," ujarnya.

Dalam kesempatan itu ia juga menyampaikan terima kasih kepada aparatur sipil negara (ASN) Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut.

Dan masyarakat Sumut yang dahulu sudah mempercayakannya bersama Edy Rahmayadi memimpin Sumut dan sudah memilih Eramas di 2018.

“Melalui teman-teman jurnalis yang hadir, teman-teman media sekalian, saya sampaikan terima kasih kepada masyarakat Sumut. Saya terima kasih juga kepada seluruh ASN Pemprov Sumut,” katanya.

Selain menyampaikan ucapan terima kasih, Ijeck juga menyampaikan permohonan maaf jika selama menjabat sebagai Wagub Sumut ada kesalahan-kesalahan serta tugas-tugas yang belum terselesaikan.

“Jabatan yang saya emban hanya sementara, silaturahmi selamanya,” ujarnya.

Maju DPR RI

Ia juga menyebutkan setelah secara resmi 5 September berakhir sebagai Wagub, pihaknya akan maju untuk Pemilihan Legislatif (Pileg) pada Pemilihan Umum atau Pemilu 2024.

Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Sumut ini akan maju di Pileg untuk Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) Daerah Pemilihan (Dapil) Sumut 1.

“Untuk saat ini, itu langkah politik saya ke depan,” katanya.

Alasan dirinya maju di Pileg untuk DPR RI dari Dapil Sumut 1 karena adanya dorongan partai.

Sebab, Ketua Umum Golkar, Airlangga Hartarto, menyarankan kepada para Ketua DPD untuk mencalonkan diri di Pileg pada Pemilu 2024.

“Ada arahan dari Pak Ketum Airlangga, juga,” ucapnya.

Apakah Maju Pilkada Sumut?

Disinggung apakah dirinya akan maju kembali di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) pada Pemilihan Gubernur Sumut (Pilgubsu), Ijeck mengatakan terlalu dini untuk berbicara soal hal itu.

Sebab, lanjut Ijeck, selaku Ketua Golkar Sumut, dirinya bersama organisasi partai masih menyusun strategi matang agar nantinya bisa mengetahui peta politik dalam menghadapi Pilkada 2024.

“Intinya, secara resmi saya masih umumkan akan maju di Pileg. Soal Pilkada, belum ada pernyataan resmi saya untuk itu,” ucapnya.

Ijeck juga menepis kabar-kabar yang selama ini menyebut sudah ada pihak-pihak yang datang kepadanya untuk dipasangkan agar maju kembali pada Pilgubsu 2024.

Menurutnya, selama menjabat Wagub Sumut, hal itu tidak ada.

“Selama saya menjabat, tidak ada."

"Karena, setelah jabatan Wagub Sumut ini, saya maju Pileg,” ujarnya.

 Arahan dari Ketua Umum Partai

Ijeck juga mengatakan, jika ada pertanyaan, “Kok, Pileg mau? Pilkada juga mau? Sebenarnya saya juga pernah bilang ke Ketua Umum Golkar, kalau bisa jangan dua-duanya,” ungkapnya.

Lalu, hasil diskusi yang dilakukan Ijeck selaku Ketua DPP Golkar Sumut, dengan Ketua Umum Golkar, Airlangga Hartarto, semua Ketua DPP Partai disuruh maju di Pileg, dan Pilkada juga.

“Apalagi saya pernah jabat Wagub Sumut, lebih mudah dikenalkan ke masyarakat,” sebutnya.

Diakui Ijeck, dengan segala pekerjaan yang belum selesai, dirinya semakin tertantang untuk membangun Sumut.

“Tapi, saya tegaskan lagi, saya bilang ke kawan-kawan bicara Pileg dulu, Pilkada nanti. Keinginan kita setelah Pileg, kita juga ingin berbuat untuk memajukan Sumut,” katanya.(*)

Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul 5 September Berakhir, Ijeck Maju ke DPR RI: Tetap Berbuat untuk Masyarakat Sumut  

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini