Saat itu, Syahrul Yasin Limpo masih menjadi Gubernur Sulsel periode 2008-8 April 2018.
Sehingga secara otomatis, Ayun Sri Harahap diamanahi jabatan Ketua Dekranasda Sulsel.
Kemudian saat Syahrul Yasin Limpo dipilih Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai menteri, jabatan Ayun Sri Harahap pun ikut berubah.
Kini, ia menjabat sebagai Penasehat Dharma Wanita Persatuan Kementerian Pertanian (Kementan) RI.
Sementara di Organisasi Aksi Solidaritas Era Kabinet Indonesia Maju (OASE KIM) yang berisi para pendamping menteri, Syahrul Yasin Limpo juga memiliki jabatan mentereng.
Ia menjadi Ketua Bidang 5 OASE KIM di Bidang Indonesia Hijau. Sementara wakilnya adalah Veronica Yulis Prihayati yang merupakan istri Panglima TNI, Yudo Margono.
Tugas Bidang 5 OASE KIM adalah bekerjasama dengan Kementan dan mengacu pada program penghijauan yang ada di Indonesia.
Di antaranya Pekarangan Pangan Lestari yaitu program edukasi serta memberikan sosialisasi masyarakat mengusahakan lahan pekarangan sebagai sumber pangan secara berkelanjutan.
Sementara itu, dalam kehidupan pribadinya dengan Syahrul Yasin Limpo, Ayun Sri Harahap dikaruniai tiga anak.
Anak pertamanya bernama Indira Chunda Thita Syahrul Putri yang kini menjadi anggota DPR RI.
Kemudian anak kedua yaitu Kemal Redindo Syahrul Putra, saat ini menjabat sebagai Plt Kepala Dinas Ketahanan Pangan (DKPn) Sulawesi Selatan.
Sementara anak ketiganya yang bernama Rinra Sujiwa Syahrul Putra telah meninggal pada 2011.
Baca juga: Mentan Syahrul Dikabarkan Hilang Kontak, Mahfud Enggan Duga Kabur: Belum DPO
Harta Kekayaan Ayun Sri Harahap
Dari penelusuran Tribunnews.com, Ayun Sri Harahap sudah tiga kali melaporkan harta kekayaannya kepada KPK.
Dua kali saat menjadi Direktur RS dan satu kali saat menjadi Staf Ahli Gubernur Bidang Kesejahteraan Rakyat, Subbidang Kesejahteraan Rakyat.