News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Reshuffle Kabinet

Dua Pimpinan Partai Politik Pendukung Prabowo-Gibran Jadi Nakhoda 'Kapal' ATR/BPN di Bawah Jokowi

Editor: Wahyu Aji
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan nasional (ATR/BPN) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Wakil Menteri Raja Juli Antoni.

Namun, ia tidak merinci lebih lanjut akan membahas apa pertemuan tersebut.

Diduga pertemuan Jokowi dengan Raja Juli membahas soal pergantian kepemimpinan di Kementerian ATR/BPN.

AHY dan Raja Juli adalah dua pimpinan partai politik yang mendukung Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka di Pilpres 2024.

AHY akui ditawari menteri oleh Prabowo

AHY menjadi salah satu tokoh di Koalisi Indonesia Maju yang diprediksi mendapat jabatan menteri di kabinet Prabowo-Gibran. 

Meski belum secara spesifik menyebut menteri, Prabowo berharap AHY bisa membantu pemerintah lima tahun ke depan. 

"Tidak secara spesifik atau belum membahas secara spesifik apa yang akan dikerjakan lima tahun ke depan dalam susunan atau formasi tertentu. Nanti mungkin di kesempatan berikutnya kita akan bicara seperti itu," ujarnya usai pelantikan di Istana Negara, Rabu (21/2/2024).

AHY menjelaskan tawaran untuk bergabung di pemerintahan selanjutnya dinyatakan saat dirinya menemui Prabowo pada Selasa (20/2/2024) atau sehari sebelum pelantikannya menjadi Menteri ATR/BPN.

Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono bertemu dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, Selasa (20/2/2024). (Tangkap layar akun Instagram @agusyudhoyono)

Sebagai Capres yang diusung Partai Demokrat, dan juga pemimpin dari Koalisi Indonesia Maju, AHY tentu meminta doa restu ke Prabowo perihal tugas Menteri ATR/BPN yang diberikan Presiden Joko Widodo atau Jokowi.

Di pertemuan itu, Prabowo mengucapkan selamat sekaligus mendorong dirinya bersama Partai Demokrat berperan di pemerintahan dan tentunya di lima tahun ke depan. 

"Dengan Pak Prabowo tadi malam, saya tentu melaporkan kepada beliau. Termasuk juga meminta doa restu. Karena bagaimanapun beliau adalah capres yang kami usung, juga pemimpin dari Koalisi Indonesia Maju lima tahun ke depan," ujar AHY. 

"Dan beliau mengucapkan selamat dan tentunya mendorong memang, sejak awal, agar saya bersama Demokrat itu berperan di pemerintahan dan tentunya lima tahun ke depan," imbuhnya.

Masa Transisi

AHY menjelaskan langkah Partai Demokrat bergabung ke pemerintahan Jokowi-Ma'ruf merupakan bagian dari perjuangan partai. 

Demokrat, kata AHY, ingin melanjutkan yang sudah baik, dan terus memberikan masukan serta solusi jika ada permaslahan yang perlu diperbaiki bersama. 

Ia juga menilai dengan bergabungnya Demokrat di pemerintahan menandakan, partai yang dipimpinnya ikut terlibat dalam transisi pemerintahan.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini