News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

KA Gaya Baru Malam Selatan Tujuan Pasar Senen Keluarkan Asap di Ketanggungan, Penumpang Dievakuasi

Penulis: willy Widianto
Editor: Adi Suhendi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

KA Gaya Baru Malam Selatan relasi Surabaya Gubeng-Jakarta Pasar Senen mengeluarkan asap di Stasiun Ketanggungan, Selasa (9/7/2024) malam.

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kereta Api Gaya Baru Malam Selatan (GBMS) tujuan Surabaya Gubeng-Pasar Senen mengeluarkan asap saat berhenti di Stasiun Ketanggungan.

Penumpang kereta api sempat dievakuasi keluar gerbong kereta api tersebut.

"KA Gaya Baru Malam Selatan tujuan Pasar Senen di ekonomi 1 mengeluarkan asap dan mati listrik. Penumpang dievakuasi," ujar seorang penumpang bernama Galang saat dikonfirmasi via X(twitter), Selasa (9/7/2024) malam.

Menurutnya kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 21.00 WIB.

Galang yang berada di kereta ekonomi 4 mengatakan saat peristiwa terjadi penumpang yang berada di gerbong ekonomi 1 dipindah ke gerbong belakangnya.

Kereta kemudian melaju kembali dan berhenti luar biasa (BLB) di stasiun Cirebon Kejaksan untuk penggantian gerbong.

Baca juga: Cara Pesan Tiket Kereta Api jika e-KTP Hilang

"Di Cirebon Kejaksan berhenti luar biasa jam 22.22 WIB untuk penggantian gerbong," ujar Galang

Pihak KAI melalui pernyataan resminya di X(twitter) menyebut munculnya asal di kereta ekonomi 1 KA GBMS tujuan Jakarta Pasar Senen lantaran adanya gangguan kelistrikan.

Baca juga: KAI Ubah Jadwal Operasional Sejumlah Perjalanan Kereta Api per 1 Juli 2024, Ini Daftarnya

"Selamat malam Kak dan Mohon maaf atas ketidaknyamanannya. Setelah Railmin koordinasikan dengan unit terkait, diinformasikan KA Gaya Baru Malam mengalami gangguan kelistrikan ya."

"Saat ini kendala tersebut sudah berhasil ditindaklanjuti dan KA dinya akan aman untuk dapat diberangkatkan kembali menuju Stasiun Cirebon Prujakan. Rencana akan ada penggantian rangkaian di Stasiun Cirebon. Sekali lagi Railmin mohon maaf atas ketidaknyamanannya," ujarnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini