News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Calon Pimpinan KPK

Tes Tertulis Capim KPK Digelar Pagi Ini, Sudirman Said & Johan Budi Hadir di Pusdiklat Kemensetneg

Penulis: Ilham Rian Pratama
Editor: Dewi Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Para calon pimpinan (capim) KPK akan melakukan tes tertulis di Gedung Pusdiklat Kemensetneg, Cilandak, Jakarta Selatan, Rabu (31/7/2024). Tampak Sudirman Said sudah hadir di lokasi.

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ilham Rian Pratama

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Para calon pimpinan (capim) dan Dewan Pengawas (Dewas) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan melakukan tes tertulis pada hari ini, Rabu (31/7/2024).

Tes tertulis akan lebih dulu dilakukan oleh capim KPK pukul 09.00–11.00 WIB. Disusul kemudian calon Dewas KPK jam 14.40–16.00 WIB.

Pantauan Tribunnews.com di Gedung Pusdiklat Kemensetneg, Jalan Gaharu I, Cilandak, Jakarta Selatan, tempat dilaksanakannya tes tertulis, para capim sudah berdatangan.

Antara lain Sudirman Said, Johan Budi, Pahala Nainggolan, Johanis Tanak, Nurul Ghufron, dan lain-lain.

Baca juga: Hadiri Sarasehan Bareng Wiranto, Capim KPK Ali Imron Siap Hadapi Tes Tertulis Rabu Besok

Saat ini para capim berada dalam satu tenda untuk mendengarkan arahan dari panitia seleksi (pansel) terkait pelaksanaan tes tertulis.

Untuk diketahui, tes tertulis ini diikuti oleh 236 pendaftar capim KPK dan 148 calon Dewas KPK.

Mereka sebelumnya telah lolos tahapan seleksi administrasi.

Ketua Pansel Capim dan Dewas KPK, Muhammad Yusuf Ateh, mengatakan tes tertulis ini seputar komisi antikorupsi.

Para calon pimpinan (capim) KPK akan melakukan tes tertulis di Gedung Pusdiklat Kemensetneg, Cilandak, Jakarta Selatan, Rabu (31/7/2024). (Tribunnews.com/Ilham Rian Pratama)

"Pokoknya tentang KPK dan pemberantasan korupsi," kata Ateh saat dikonfirmasi, Rabu (31/7/2024).

Ateh mengatakan ada belasan ahli yang dilibatkan dalam penyusunan pertanyaan di tes tulis capim dan calon Dewas KPK.

"Disusun pansel dinilai oleh ahli, 11 atau 12 (ahli)," katanya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini