Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Sosial Saifullah Yusuf atau Gus Ipul mengungkapkan pemberian gelar pahlawan nasional bakal dilakukan Presiden Prabowo Subianto.
Sehingga, pemberian gelar pahlawan nasional tidak dilakukan pada 10 November yang merupakan Hari Pahlawan.
Pasalnya, Prabowo bakal melakukan lawatan ke luar negeri selama dua pekan, sejak hari ini.
"Nanti kita tinggal tanggal 10 November puncaknya. Kemudian disusul pemberian gelar pahlawan yang waktunya akan menyesuaikan nanti setelah presiden pulang dari lawatan luar negeri," ujar Gus Ipul di Perpustakaan Nasional, Jakarta, Jumat (8/11/2024).
Pada tahun sebelumnya, pemberian gelar pahlawan nasional dilakukan pada tanggal 10 November.
Gus Ipul mengatakan pada tahun ini pemberian gelar pahlawan bakal dilakukan setelah Prabowo tiba di Tanah Air.
Baca juga: Jelang Hari Pahlawan, Kemensos Berikan Bantuan untuk Keluarga Perintis Kemerdekaan
"Tidak bersamaan tanggal 10 untuk tahun ini menunggu beliau (Prabowo) kembali," ujar Gus Ipul.
Seperti diketahui, Presiden Prabowo Subianto secara resmi memulai kunjungan kerja luar negeri perdananya pada Jumat, (8/11/2024).
Prabowo mengunjungi sejumlah negara untuk melakukan pertemuan bilateral dan multilateral. Presiden mengatakan bahwa pertemuan tersebut akan membahas sejumlah masalah penting mulai dari ekonomi hingga geopolitik global.
Baca juga: 7 Contoh Teks Pidato Hari Pahlawan 2024 untuk Anak SD
"Saya kira peranan Indonesia, sikap Indonesia sangat ditunggu oleh banyak pihak. Saya kira ini kehormatan bagi kita dan kita akan memelihara hubungan yang baik dengan semua pihak," kata Presiden di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta.
Presiden Prabowo beserta sejumlah rombongan terbatas bertolak menuju negara pertama yang dikunjungi yaitu Republik Rakyat Tiongkok (RRT) sekitar pukul 10.30 WIB. Di RRT, Presiden Prabowo dijadwalkan melakukan pertemuan dengan Presiden Xi Jinping.
"Kemudian dari Beijing saya akan terbang langsung ke Washington DC memenuhi undangan dari Presiden Amerika Serikat," lanjutnya.
Dari Amerika Serikat, Presiden Prabowo direncanakan menuju Lima, Peru untuk menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Kerja Sama Ekonomi Asia Pasifik (APEC). Setelahnya, Presiden Prabowo beserta rombongan terbatas akan melanjutkan perjalanan menuju Brasil dengan agenda utama menghadiri rangkaian kegiatan KTT G20 yang diselenggarakan di Rio de Janeiro.
"Dari Brasil saya akan terbang langsung memenuhi undangan dari Perdana Menteri Kerajaan Inggris dan sesudah itu kemungkinan saya akan mampir di beberapa negara Timur Tengah dan berjalan kembali ke Republik Indonesia," kata Presiden.
Rangkaian kunjungan ini diharapkan menjadi langkah yang signifikan dalam menjadikan Indonesia sebagai mitra strategis di kancah internasional.
Tampak melepas keberangkatan Presiden yaitu Wakil Presiden Gibran Rakabuming, Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan Budi Gunawan, Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan, Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.