Hingga saat belum diketahui motif pasti aksi penembakan tersebut.
Kapolres Muba, AKBP Listiyono Dwi Nugroho saat dikonfirmasi membenarkan kejadian penembakan tersebut.
"Saat ini tim sudah diturunkan ke TKP, kita masih menunggu penyelidikan lebih lanjut dari tim,"ujarnya.
Kapolres menegaskan, kasus ini tidak ada kaitannya dengan fanatisme terhadap pasangan calon di Pilkada.
"Saat ini masih kita dalami dulu apa motifnya. Sejauh ini tidak ada kaitan sama-sekali dengan tim sukses atau terkait dengan Pilkada di Muba," kata dia.
Naik Suzuki Smash warna Hitam
Kapolres Musi Banyuasin AKBP Listiyono Dwi Nugroho mengungkapkan kronologi peristiwa tersebut.
Awalnya, korban datang ke loket pembayaran listrik naik motor Suzuki Smash warna hitam tanpa plat. Korban hendak melakukan pembayaran tagihan PLN saat itu.
Tiba-tiba datang seorang tidak dikenal langsung melakukan penembakkan menggunakan senjata api.
Warga yang kaget atas kejadian itu kemudian melaporkan kejadian tersebut Ke Polsek Sekayu.
Kemudian personel Polsek Sekayu dan Polres Muba langsung mengamankan TKP serta memasang police line.
"Setelah melakukan olah TKP selanjutnya mayat korban dibawa ke RSUD Sekayu kemudian untuk dilakukan dibawa ke RS Bhayangkara," terangnya .
Dari TKP, pihaknya sudah meminta keterangan para saksi dan mengamankan barang bukti sebuah selongsong peluru.
"Hingga saat ini pelaku dan motif kejadian belum diketahui. Kita masih melakukan penyelidikan, ini bukan masalah timses atau mengenai Pilkada, masih kita dalami,"jelasnya.
Pelaku Ditangkap