Oknum Polisi Peras Warga Malaysia

Sosok Kombes Donald Simanjuntak, Dimutasi Buntut Kasus DWP, 6 Bulan Jabat Dirresnarkoba Polda Metro

Penulis: Adi Suhendi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kombes Donald Parlaungan Simanjuntak. Ia dimutasi  dari jabatan Direktur Reserse Narkoba Polda Metro Jaya buntut kasus pemerasan penonton DWP 2024.
Kombes Donald Parlaungan Simanjuntak. Ia dimutasi dari jabatan Direktur Reserse Narkoba Polda Metro Jaya buntut kasus pemerasan penonton DWP 2024.

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sosok Kombes Donald Parlaungan Simanjuntak atau Kombes Donald Simanjuntak menjadi sorotan setelah dimutasi dari Direktur Reserse Narkoba Polda Metro Jaya.

Mutasi Kombes Donald Simanjuntak diduga buntut kasus pemerasan terhadap Warga Negara Malaysia dalam konser Djakarta Warehouse Project atau DWP 2024.

Kombes Donald Simanjuntak dimutasi menjadi  Analis Kebijakan Madya Bidang Binmas Baharkam Polri.

Posisi yang ditinggalkannya kini diisi Kombes Ahmad David yang sebelumnya menjabat sebagai penyidik Tindak Pidana Madya Tingkat II Bareskrim Polri.

Terkait mutasi tersebut Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi membenarkannya.

"Benar, (dimutasi, red)," kata Kombes Ade Ary Syam Indradi saat dikonfirmasi, Senin (30/12).

Mutasi ini tertuang dalam dalam surat telegram rahasia (ST) Nomor: 2776/XII/Kep.2024.

Baca juga: Diduga Terseret Kasus Pemerasan Penonton DWP, Apa Peran Kombes Donald Simanjuntak?

Dalam surat telegram rahasia tersebut, Kombes Donald dimutasi sebagai Analis Kebijakan Madya bidang Pembinaan Masyarakat dan Pemeliharaan Keamanan (Binmas Baharkam) Polri.

Sosok Kombes Donald Parlaungan Simanjuntak

Kombes Donald Parlaungan Simanjuntak merupakan jebolan Akademi Kepolisian tahun 1997.

Sebelum menjabat Direktur Reserse Narkoba Polda Metro Jaya, ia diketahui pernah mengisi sejumlah jabatan strategis di institusi Polri mulai dari Kapolsek hingga Kapolres.

Kombes Donald Simanjuntak diketahui menempuh pendidikan dasar di kampung halamannya, Sumatera Utara dari SD hingga lulus SMA.

Kemudian, ia melanjutkan pendidikan ke Akademi Kepolisian atau Akpol.

Baca juga: Dirresnarkoba Polda Metro Jaya Kombes Donald Simanjuntak Dimutasi Imbas Kasus Pemerasan Penonton DWP

Setelah lulus dari Akpol, ia pun ditugaskan di wilayah Polda Bali dengan mengawali karir sebagai Pama Polres Jembrana Polda Bali pada 1998.

Setahun kemudian tepatnya 1999, ia dipercaya menjabat sebagai Kapolsektif Melaya Polres Jembrana.

Tak lama, ia pun menjabat sebagai Kanit POA Ditesintel Polres Jembrana hingga akhirnya pada 2005, ia dipercaya menjadi Panit Ditresintel Polda Bali.

Pada 2006, ia dimutasi ke kampung halamannya di Sumatera Utara menjadi Pama Polda Sumut.

Selanjutnya pada 2007, ia menjabat sebagai Kapolsekta Medan Baru.

Baca juga: Pengakuan WN Malaysia Diperas Polisi Nonton DWP: Transfer Rp 360 Juta ke Rekening MAB dan AT

Karirnya pun kian moncer, ia dipercaya menjadi Kasat Intelkam Polrestabes Medan pada 2008.

Dua tahun berselang tepatnya 2010, ia diamanahi menjadi Wakapolres Pematang Siantar.

Setelah bertugas di kewilayahan, ia ditarik ke Polda Sumut pada 2011 menjabat sebagai Kanit 4 Subdit 2 Ditresnarkoba Polda Sumut.

Dua tahun berselang tepatnya 2013, ia dipercaya menjadi Kasubdit II Ditresnarkoba Polda Sumut.

Setelah hampir lima tahun bergelut di bidang reserse Narkoba, pada 2015 ia diangkat menjadi Kasubbagpamgiat Bagian Pengamanan Divpropam Polda Sumut.

Setahun kemudian tepatnya 2016, ia dipercaya menjadi Kapolres Samosir dan pada 2007 menjadi Kapolres Binjai.

Ia pun kemudian kembali berdinas di Polda Sumut pada 2019 menjabat sebagai Wadirreskrimum Polda Sumut dan pada 2020 menjabat sebagai Kabid Propam Polda Sumut.

Selanjutnya, pada 2021, ia bertugas di Mabes Polri Jakarta menjadi Analis Kebijakan Madya Bidang Paminal Divpropam Polri.

Kemudian pada 2023 karirnya kian bersinar dengan menjabat sebagai Kabagstandar Rowabprof Divpropam Polri Kabaglitpers Ropaminal Divpropam Polri.

Selanjutnya pada 2024, ia dipercaya menjadi Dirresnarkoba Polda Metro Jaya berdasarkan telegram rahasia yang terbit pada 25 Juni 2024.

Ia dilantik menjadi Dirresnarkoba Polda Metro Jaya pada 3 Juli 2024 oleh Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Karyoto bersama sejumlah Pejabat Utama Polda Metro Jaya..

Sehingga, sekitar 6 bulan ia menjabat Dirresnarkoba Polda Metro Jaya sebelum dimutasi pada akhir Desember 2024 ini.

18 Polisi Diduga Peras WN Malaysia

Kasus pemerasan terhadap penonton gelaran internasional Djakarta Warehouse Project (DWP) 2024 di JIEXpo Kemayoran, Jakarta Pusat.

Kasus tersebut mencuat setelah acara DWP 2024 digelar pada 13-15 Desember 2024.

Saat itu beredar informasi ada lebih 400 penonton DWP yang menjadi korban pemerasan oleh oknum polisi dengan nilai mencapai 9 juta ringgit atau sekitar Rp32 miliar.

Buntut kasus tersebut, 18 polisi pun menjalani penempatan khusus (Patsus).

"Mengenai jumlah (anggota yang diduga terlibat), jadi ada terdapat 18 orang masih tetap sama meliputi Polsek, Polres, Polda," kata Kadiv Propam Polri Irjen Abdul Karim dalam konferensi pers di Mabes Polri, Jakarta, Selasa (24/12/2024).

Saat ini, lanjut Abdul Karim, belasan anggota polisi tersebut sudah dilakukan penempatan khusus (patus) untuk proses penyelidikan lebih lanjut.

"Dan saat ini sudah kita tempatkan pada penempatan khusus di Divisi Propam Mabes Polri," ucapnya.

Lebih lanjut, Abdul Karim mengatakan pihaknya masih mendalami terkait motif para anggota polisi ini melakukan pemerasan saat itu.

"Motif masih didalami, ini harus kita gali karena menyangkut beberapa satuan kerja dari Polsek, Polres, Polda," tuturnya.

Selain itu, Kadiv Propam Polri pun menyebut para polisi tersebut menyiapkan rekening khusus untuk menampung uang senilai Rp 2,5 miliar yang diduga hasil memeras.

"Memang ada rekening yang sudah disiapkan," kata Irjen Abdul Karim.

Meski begitu, Abdul Karim tak merinci secara pasti soal rekening penampung uang hasil memeras termasuk jumlahnya.

"Itu kan ada Polsek, Polres, Polda, jadi total semuanya," jelasnya.

34 Polisi Dimutasi

Selanjutnya, Kapolda Metro Jaya melakukan mutasi terhadap 34 polisi dalam rangka mengusut kasus pemerasan tersebut.

Kebanyakan yang dimutasi merupakan anggota Ditresnarkoba Polda Metro Jaya sebanyak 22 orang.

Puluhan polisi tersebut dimutasi ke Yanma Polda Metro Jaya dalam rangka pemeriksaan terkait kasus pemerasan WN Malaysia dalam acara DWP 2024.

Berikut daftar 34 anggota polisi yang dimutasi:

Enam Personel Polsek yang dimutasi dalam rangka pemeriksaan di antaranya:

1. Kapolsek Tanjung Priok Kompol Dimas Aditya

2. Kanit Reskrim Polsek Kemayoran, AKP Fauzan

3. Panit 1 Unit Binmas Polsek Kemayoran Ipda Win Stone

4. Ps Kasi Humas Polsek Kemayoran Bripka Ricky Sihite

5. Bintara Polsek Kemayoran Brigadir Andri Halim Nugroho

6. Bintara Polsek Kemayoran Briptu Muhamad Padli.

Tujuh Polisi dari Polres Metro Jakarta Pusat, di antaranya:

7. Ps Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Pusat Kompol Jamalinus Laba Pandapotan Nababan

8. Kanit 1 Satresnarkoba Polres Metro Jakpus Iptu Jemi Ardianto

9. Kanit 2 Satresnarkoba Polres Metro Jakpus AKP Rio Hangwidya Kartika

10. Kanit 3 Satresnarkoba Polres Metro Jakpus Iptu Agung Setiawan

11. Bintara Satresnarkoba Polres Metro Jakpus Brigadir Hendy Kurniawan

12. Bintara Satresnarkoba Polres Metro Jakpus Aipda Lutfi Hidayat

13. Bintara Satresnarkoba Polres Metro Jakpus Aipda Hadi Jhontua Simarmata.

22 Polisi dari Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya di antaranya:

14. Kasubdit 1 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya AKBP Bariu Bawana

15. Kasubdit 2 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya AKBP Wahyu Hidayat

16. Kasubdit 3 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya AKBP Malvino Edward Yusticia

17. Kanit 2 Subdit 1 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya Kompol Palti Raja Sinaga 

18. Kanit 3 Subdit 1 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya AKP Edy Suprayitno.

19. Kanit 3 Subdit 2 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya Kompol David Richardo Hutasoit

20. Kanit 4 Subdit 2 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya AKP Derry Mulyadi

21. Kanit 5 Subdit 2 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya Kompol Dzul Fadlan

22. Kanit 1 Subdit 3 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya Kompol Rio Mikael L Tobing 

23. Kanit 2 Subdit 3 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya Kompol Rolando Victor Asi Hutajulu

24. Ps Kanit 4 Subdit 3 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya AKP Aryanindita Bagasatwika Mangkoesoebroto

25. Kanit 5 Subdit 3 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya AKP Abad Jaya Harefa

26. Panit 1 Unit 3 Subdit 3 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya AKP Yudhy Triananta Syaeful Polda Metro Jaya

27. Panit 1 Unit 2 Subdit 3 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya Iptu Syaharuddin

28. Bhayangkara Administrasi Penyelia Bidang Subdit 3 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya Iptu Sehatma Manik

29. Bintara Ditresnarkoba Polda Metro Jaya Aiptu Armadi Juli Marasi Gultom

30. Bintara Ditresnarkoba Polda Metro Jaya Brigadir Fahrudun Rizki Sucipto

31. Bintara Ditresnarkoba Polda Metro Jaya Brigadir Dwi Wicaksono 

32. Bintara Ditresnarkoba Polda Metro Jaya Bripka Wahyu Tri Haryanto

33. Bintara Ditresnarkoba Polda Metro Jaya Bripka Ready Pratama

34. Bintara Ditresnarkoba Polda Metro Jaya Briptu Dodi.

(Tribunnews.com/ adi/ Reynas)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Klik Di Sini!

Berita Populer

Berita Terkini