TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum DPP Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyatakan, dirinya mendapatkan laporan kalau ada pihak yang ingin membenturkan Presiden RI Prabowo Subianto dengan Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Pernyataan itu disampaikan AHY saat dirinya menghadiri acara buka puasa bersama, Fraksi Partai Demokrat di salah satu hotel di Jakarta Pusat, Minggu (16/3/2025) kemarin.

"Ada yang mencoba membentur-benturkan orangtua kita, Pak SBY dengan Presiden Prabowo Subianto misalnya. Betul? Ada yang dipotong-potong kalimatnya, tidak kontekstual, tidak relevan," kata AHY dalam keterangannya, Senin (17/3/2025).
Meski demikian, AHY tidak membeberkan secara detail siapa pihak yang dimaksud membenturkan Presiden Prabowo dengan SBY.
Dirinya hanya meyakini kalau pihak yang dimaksud hanya ingin mengambil perhatian lebih dari masyarakat luas.
Baca juga: AHY Bakal Umumkan Pengurus Baru DPP Partai Demokrat Sebelum Lebaran
"Tapi hanya mungkin ingin mendapatkan perhatian masyarakat luas sehingga seolah-olah ada hal-hal yang tidak sinkron," kata dia.
Informasi tersebut juga diakui AHY, didapati dari Presiden RI Prabowo Subianto. Kepada Prabowo, AHY mengaku tidak percaya dengan adanya hal tersebut.
Pasalnya kata dia, Demokrat saat ini dan lima tahun ke depan akan solid dan kompak untuk mendukung pemerintahan Prabowo Subianto hal itu juga sudah disampaikan langsung oleh SBY selaku Ketua Majelis Tinggi Partai (MTP)) Demokrat saat Kongres VI Partai Demokrat.
Baca juga: Penutupan Kongres VI Demokrat, AHY Ungkit Pernyataan Prabowo dan Megawati
"Presiden menyampaikan kepada saya langsung, saya tidak percaya itu. Dan saya ingin kita semakin kompak dan solid untuk mengawal kebijakan yang perlu rakyat di depan," kata dia.
Atas hal itu, dirinya meminta kepada seluruh jajaran kader Demokrat untuk tidak perlu percaya dengan isu-isu tersebut.
Menko Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan RI itu justru meminta agar kader menyampaikan tidak ada hubungan yang buruk antara Demokrat termasuk SBY dengan Presiden Prabowo.
"Jadi kalau nanti ada yang ditanya, sampaikan baik-baik kepada siapapun, hubungan kami sangat baik," terangnya.
"Dan ini semua, saya bersyukur bahwa Bapak Presiden Prabowo Subianto, termasuk Pak SBY, selalu membuka jalan komunikasi yang baik. Dan beliau menyampaikan bahwa kita tidak boleh dibentur-benturkan," tandas AHY.