TRIBUNNEWS.COM - Setelah melalui drama panjang, bos Terraform Labs yang jadi penyebab Crypto Crash pada tahun 2022, Do Kwon akhirnya dibekuk kepolisian.

Dikutip dari Cointelegraph, Menteri Dalam Negeri Montenegro, Filip Adzic mengonfirmasi penangkapan seorang individu yang diduga sebagai salah satu pendiri Terra, Do Kwon.

Do Kwon dikabarkan ditangkap di wilayah negara Balkan tersebut pada Kamis (23/3/2023) waktu setempat.

Adzic mengatakan ada seseorang yang dicurigai sebagai mantan "raja cryptocurrency" ditahan di Bandara Podgorica dengan "dokumen palsu" dan otoritas sedang menunggu konfirmasi resmi identitas.

Sejak pengumuman tersebut pertama kali dibuat di media sosial, agensi berita lokal Vijesti pun mengonfirmasi kebenaran kabar yang dibagikan sang menteri.

Baca juga: Waspada, Harga 8 Altcoin Ini Anjlok Tajam Usai Coinbase Tersandung Skandal Pelanggaran Sekuritas SEC

pada waktu yang bersamaan, media lokal Korea Selatan, Yonhap News Agency membenarkan, pihak berwenang telah mengonfirmasi identitas sosok yang ditangkap sebagai Do Kwon.

Kepastian tersebut diperoleh berdasarkan data foto bersama dengan nama, kewarganegaraan, dan usia kartu identifikasi terhadap individu yang ditangkap.

Asisten Do Kwon, Han Mo, juga dilaporkan pihak Yonhap telah ditangkap bersamaan di Podgorica, Montenegro.

Sejak Desember 2022, jaksa Korea Selatan telah menduga bahwa Kwon bersembunyi di Serbia, di mana tidak ada perjanjian ekstradisi dengan Korea Selatan.

Pada 26 September 2022, Interpol mengeluarkan red notice untuk penangkapan Kwon atas dugaan perannya dalam keruntuhan ekosistem Luna Classic (LUNC) dan TerraUSD (USTC) senilai 40 miliar dolar AS pada Mei 2022.

Dia juga diburu oleh otoritas regulasi di Korea Selatan, Singapura, dan Amerika Serikat.

Baca juga: TvN Kembali Rilis Poster Drama Komedi Terbaru Jang Na Ra The Unbreakable Bond

Pemerintah AS Langsung Siapkan Hukuman Pidana

Tak lama setelah penangkapan Do Kwon, pemerintah AS langsung menjalin komunikasi intensif dengan Montenegro untuk menyeretnya ke peradilan.

CEO Terraform Labs, Do Kwon telah didakwa atas tuduhan penipuan oleh jaksa Amerika Serikat di New York, selang beberapa jam setelah dilaporkan ditangkap di Montenegro.

Dalam pengajuan pengadilan yang ditandatangani oleh Jaksa Amerika Serikat Damian Williams, pengusaha berusia 31 tahun itu didakwa dengan delapan tuduhan terpisah.

Tuduhan tersebut termasuk penipuan komoditas, penipuan sekuritas, penipuan wire, dan konspirasi untuk menipu dan terlibat dalam manipulasi pasar.

Di bawah tuduhan pertama, konspirasi untuk menipu, jaksa Amerika Serikat mengklaim mereka memiliki yurisdiksi atas Do Kwon karena membuat serangkaian pernyataan palsu dan menyesatkan selama wawancara televisi yang disiarkan di wilayahnya.

Empat tuduhan lainnya terkait dengan pernyataan menyesatkan tentang efektivitas stablecoin TerraClassicUSD (USTC) untuk mempertahankan anjloknya dolar AS

Selain itu, pihak kejaksaan juga melayangkan dugaan keterlibatan Kwon dalam strategi perdagangan yang dirancang untuk mengubah harga pasar USTC.

(Tribunnews.com/Bobby Wiratama)