Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Platform perdagangan kripto Tokocrypto mencatat pertumbuhan signifikan dalam industri kripto Indonesia. Transaksi aset kripto meningkat secara substansial, dengan lonjakan volume perdagangan hingga lebih dari 10 persen pada bulan Oktober (MoM).
Dengan lebih dari 3,5 juta pengguna dan 4 juta unduhan hingga kuartal III 2023, Tokocrypto memperkuat komitmennya untuk inovasi dan capai profitabilitas yang sehat untuk bisnis berkelanjutan.
"Kami optimis bahwa aset kripto akan terus mengalami pertumbuhan di Indonesia. Oleh karena itu, kami akan terus berinovasi dan mengembangkan produk-produk baru dan menjalin kemitraan strategis yang semuanya bertujuan untuk mencapai profitabilitas berkelanjutan," kata Chief Marketing Officer (CMO) Tokocrypto, Wan Iqbal dalam keterangan, Rabu (15/11/2023).
Iqbal mengatakan di tengah fluktuasi pasar yang sering kali tidak dapat diprediksi, pentingnya daptasi cepat terhadap perubahan pasar.
“Kami memastikan setiap orang di Indonesia dapat mengakses dan memanfaatkan potensi penuh dari aset kripto dengan aman dan mudah,” tuturnya.
Pihaknua meluncurkan fitur Instant Trade dan IDR Pair untuk meningkatkan adopsi aset kripto di Indonesia dan memberikan pengalaman trading yang lebih baik bagi para penggunanya.
Tersedia pilihan koin/token yang mencapai lebih dari 340 untuk diperdagangkan.
Dia menjelaskan, fitur ini memungkinkan pengguna untuk melakukan transaksi jual beli aset kripto dengan cepat dan mudah, tanpa perlu menunggu lama untuk order terealisasi.
"Ini berarti, ketika peluang muncul, pengguna dapat segera mengambil tindakan, menjadikan trading tidak hanya cepat tetapi juga efisien dan efektif untuk merespons dinamika pasar kripto yang cepat berubah dengan lebih gesit," kata Iqbal.
Baca juga: Lindungi Aset Investor Kripto, Platform Perdagangan Bitget Perkuat Rasio Cadangan
Kemudian, sejalan dengan misi untuk memperluas adopsi kripto di Indonesia, Tokocrypto mengintegrasikan Rupiah Indonesia (IDR) sebagai mata uang fiat dalam platform trading-nya.
Iqbal menjelaskan adanya listing IDR, pengguna dapat melakukan setoran dan penarikan menggunakan Rupiah, mempermudah akses terhadap pasar kripto bagi masyarakat Indonesia.
Baca juga: Bos FTX Divonis Penjara 115 Tahun Atas Kasus Penggelapan Dana Investor Kripto
"Ditambah fitur Easy Buy & Sell melengkapi kemudahan pengguna untuk dapat membeli kripto langsung dengan menggunakan IDR, di samping memastikan pengalaman trading yang lebih lancar dan selaras dengan regulasi yang berlaku," tambahnya.