TRIBUNNEWS.COM – Terus merosot penjualan Nano membuat Tata Motors mengambil langkah dengan menaikkan status. Bila selama ini dikenal sebagai mobil murah (budget car) diganti smart city car (mobil perkotaan yang cerdas).
Sejak diluncurkan 2009, si kecil yang diharapkan sebagai tulang punggung Tata Motors mulai pudar. Bahkan penjualan total ikut merosot. Laporan Economic Times menyebut pangsa pasar kendaraan penumpang di India anjlok ke 8,9 persen pada Juli, dibandingkan 11,8 persen di Mei, membuatnya terseok di posisi ke-4.
”Kini kami berusaha keras memperbaiki penampilan Nano, dari sisi interior, eksterior, kelengkapan, dan penambahan power steering untuk menambah nilai jual dan mendongkrak penjualan. Smart city car adalah target yang pas, membidik kaum muda,” ujar Cyrus P Mistry, Chairman Tata Group (21/8) kepada Economic Times India.
Meski sudah mendapat perubahan banyak pada model 2013 dengan penambahan kelengkapan minor, tetap saja, Nano masih jauh dari target yang ditetapkan sebelumnya. Penambahan power steering adalah kunci untuk menaikkan kelas selain kualitas finishing. Berdua bersama Nano CNG Emax yang akan dirilis tahun ini, diharapkan semakin memperkuat citra merek.