TRIBUNNEWS.COM, NEW DELHI – Maruti Suzuki boleh jadi menguasai pasar mobil di India, tapi mayoritas jualan hanya mobil kota (city car). Bicara segmen lain, seperti sedan, performa penjualan tidak terlalu bersinar. Kalah dibanding rival lain seperti Hyundai dan Honda yang mendominasi, seperti diungkap Motorbeam, Senin (21/10/2013).
Kini, Maruti Suzuki mulai menyerang. Beberapa model baru sudah disiapkan mulai tahun depan, mulai dari SUV mini yang diproduksi dari konsep XA Alpha, sedan segmen C (pengganti SX4), dan generasi terbaru A-Star sekaligus pengganti Estilo. Semuanya disiapkan untuk memperbesar dominasi di India.
Lebih menarik lagi, saat ini sudah disiapkan "hatchback" baru dengan kode "YRA" guna mengisi segmen premium. Produk ini cocok sebagai alternatif dari Swift yang sudah lama tidak mengalami ubahan besar. Model tersebut akan diproduksi di India dan Hungaria untuk pasokan Eropa.
Dikabarkan, peluncuran rencananya dilakukan antara 2015 atau 2016. Di segmen mobil kompak (segmen A, B, dan C), dominasi Maruti Suzuki tidak terbendung dan menguasai 48 persen pangsa pasar. Honda dan Hyundai bersiap diri meluncurkan generasi terbaru Jazz dan i20 akhir tahun depan. Supaya tidak kalah, dijawab lewat model baru "YRA".
Karekteristik pasar mobil di India memang didominasi produk mobil kecil. Porsinya mencapai 54 persen dari 2,7 juta unit total kendaraan penumpang di India setahun. Performa Swift terbilang cukup apik karena berhasil menangkap konsumen Alto yang mau naik kelas dengan model lebih baik. Sampai kini, model baru "YRA" itu masih dalam pengembangan dan kabarnya juga dibekali mesin diesel.
Maruti Suzuki bisa juga memposisikan hatcback barunya (YRA) di atas Swift. Total penjualan semua model Maruti Suzuki periode April-September 2013 tercatat naik 3 persen menjadi 486.000 unit.