TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – PT Proton Edar Indonesia (PEI) menargetkan 150 Suprima S bisa dibeli konsumen sepanjang tahun. Angka yang cukup rasional mengingat pasar segmen C (kompak) hanya mengambil porsi 30 persen saja. Di pasar domestik Indonesia, Proton Suprima S bersaing dengan Ford Focus dan Mazda 3.
Presiden Direktur PEI Mohammad Asri bin Khayan menyebut populasi pasar segmen C hanya 400-500 unit saja per tahunnya. "Justru karena kecil, kami optimis bisa menawarkan model terbaik," katanya dalam peluncuran Proton Suprima S di Mal Gandaria City, Rabu (30/10/2013) malam.
Sedangkan Hisham Othman, COO Commercial Proton menimpali target ini sangat kecil mengingat di Malaysia Suprima S terjual hampir 1.000 unit tiap bulannya.
Hatchback ini sengaja dinamai Suprima S yang berarti "tertinggi" bermakna pada keunggulan di sektor teknologi, keamanan dan desainnya yang mengambil genre hatchback.
"Proton Suprima S dilengkapi dengan standar keamanan tertinggi. Ini adalah target masa depan Proton untuk semua produk dan layanan demi memberikan kepuasan pelanggan," ujar Hisham.
Di balik kapnya tersembunyi mesin CVE 1.6 liter Turbo, menghasilkan tenaga setara mesin 2.0 liter, yakni sebesar 138 dk, dan torsinya 205 nm, yang disalurkan melalui transmisi 7 speed ProTronic CVT.
Fitur keselamatan pasifnya ditopang 6 airbags, anti-trap power window, rem ABS dan EBD juga ESC dan Traction Control. Park Assist serta kamera belakanh juga tersemat pada Proton Suprima S. Proton menawarkan Suprima S dengan lima pilihan warna antara lain hitam, putih, silver, biru dan merah.