TRIBUNNEWS.COM, STOCKHOLM- Volvo Car Group akan menarik alias recall 59.000 mobil seri 60 dan 70. Penyebabnya, ada kesalahan pada sistem software yang membuat mesin mobil buatan tahun 2015–2016 ini berhenti seketika.
Sejumlah pemilik Volvo mengeluhkan mesin mobil mereka mati mendadak dan re-start saat sedang berkendara.
Penarikan ini tentu membuat pemilik Volvo tidak nyaman. Tapi, menurut Stefan Elfstrom, juru bicara Volvo Car, tidak ada laporan kecelakaan akibat kesalahan tersebut.
"Kami tidak memiliki informasi kesalahan ini telah menyebabkan kecelakaan," ujarnya, Sabtu (20/2) seperti dikutip Reuters.
Volvo Car meminta para pemilik kendaraan bermesin diesel lima silinder itu untuk membawa ke diler resmi terdekat, guna menjalani perbaikan secara cuma-cuma. Sehingga kesalahan software yang terjadi pada Volvo seri 60 dan 70 bisa diperbaiki.
Di Swedia, Volvo Car telah menjual sebanyak 24.000 unit kendaraan. Saat ini, pasar produsen mobil asal Swedia tersebut tersebar di 40 negara.
Reporter Avanty Nurdiana